Ridwan Kamil 'Bongkar' Peredaran Narkoba di Jabar, Netizen: Kapolsek Bandung Aja Pakai Pak

- 19 Februari 2021, 20:01 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang mengunggah foto terkait peta peredaran narkoba di Wilayah Jabar.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang mengunggah foto terkait peta peredaran narkoba di Wilayah Jabar. /Instagram @ridwankamil

PR BEKASI - Seorang netizen merespons unggahan foto kerawanan peredaran narkoba di Jawa Barat (Jabar) oleh Ridwan Kamil melalui akun resmi Twitter-nya.

Netizen pemilik akun Twitter @peykurniawan mengungkapkan keputusasaannya lantaran baru-baru ini Komisaris Polisi (Kompol) Kapolsek Astana Anyar, Bandung terjerat kasus penyalahgunaan narkoba.

"Itu Kapolsek Astanan Anyar aja pake pak..gimana masyarakat biasa. Tolong sampaikan ke Pak Kapolda untuk dibuat konferensi pers, seperti kalau artis kena kasus narkoba juga," tulisnya dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com, Jumat, 19 Februari 2021.

Dalam foto peredaran narkoba di Jawa Barat tersebut, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyampaikan bahwa pengguna paling tinggi berada di usia 15 tahun.

Baca Juga: Nasib Pria yang Kemaluannya Terjepit Mur, Dokter: Sangat Gawat, Ini Mengejutkan Kami

Baca Juga: Ramai Debat Soal Radikalisme, Ridwan Kamil Beri Contoh Radikal Positif: Sangat Boleh Tidak Setuju 

Sementara itu, kasus paling banyak terjadi di daerah perkotaan Bodebek, Bandung Raya, Kota Sukabumi, Kota Cirebon, dan Kota Tasikmalaya.

Ridwan Kamil juga mengingatkan tentang bahaya narkoba kepada masyarakat, khususnya pemuda-pemudi yang masih memiliki jalan yang panjang ke depannya.

"Narkoba menghancurkan masa depan generasi muda. Jika anak mudanya hancur, maka sebuah bangsa hakikatnya sudah tidak memiliki masa depan. Oleh karena itu kita wajib melawan peredarannya," kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil juga mengajak kepada seluruh elemen masyarakat jika memiliki teman yang terlihat mendekati narkoba atau terlibat mohon diingatkan.

Baca Juga: Kalina Oktarani Umumkan Batal Nikah dengan Vicky Prasetyo, Warganet Ramai-ramai Ucapkan Alhamdulillah

Baca Juga: Polri Izinkan Piala Menpora 2021 Digelar, Febri Heriyadi: Ini Kado Spesial di Ulang Tahun saya 

Foto terkait peta kerawanan peredaran narkoba di Jabar.
Foto terkait peta kerawanan peredaran narkoba di Jabar. Twitter @ridwankamil

"Jika tidak mau diingatkan kita semua punya kewajiban melaporkan kepada pihak berwenang. Mari sibukkan diri kita dengan hal-hal yang bermanfaat dan produktif," ucap Ridwan Kamil.

Perlu diketahui, Kompol Yuni Purwanti, Kapolsek Astanaanyar, saat ini mendadak jadi sorotan publik karena ditangkap oleh Propam Mabes Polri dan Propam Polda Jabar terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.

Saat ditangkap, Kompol Yuni tidak sendirian. Kapolsek Astana Anyar itu ditangkap bersama 11 orang lainnya di sebuah hotel di Bandung.

Baca Juga: Bukan Piala Presiden, PT LIB Jelaskan Alasan Turnamen Pramusim Dinamakan Piala Menpora 2021 

Pemilik nama lengkap Yuni Purwanti Kusuma Dewi ini adalah seorang Perwira Polisi Wanita (Polwan) kelahiran Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, tanggal 23 Juni 1971.

Kompol Yuni adalah seorang Polwan angkatan 1989, sekaligus anak ketiga dari AKBP Sumardi (alm). Diketahui bahwa Kompol Yuni Purwanti adalah sosok single parent dengan dua anak.

Sebagai salah satu Perwira Polisi, Kompol Yuni wajib melaporkan daftar harta kekayaan yang dimilikinya kepada KPK.

Dikutip dari elhkpn.kpk.go.id, Polwan yang kerap berpenampilan nyentrik ini diketahui memiliki harta kekayaan sebesar Rp 110 juta.

Baca Juga: Gelar Syukuran Saat Mas Al dan Andin 'Ikatan Cinta' Rujuk, Warganet: Emak Siapa Nih yang Ikut? 

Menurut LHKPN, data tersebut dilaporkan Kompol Yuni pada tanggal 9 Maret 2020, saat dirinya masih menjabat sebagai Kapolsek Sukasari.

Ia memiliki satu bidang tanah di Kota Bandung senilai Rp 350 juta.

Selain itu, Yuni juga diketahui memiliki mobil Toyota Avanza dengan nilai Rp 100 juta. Sementara aset lainnya seperti surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lain, tidak dimilikinya.***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah