Kabarnya warga yang diungsikan itu di bagi dalam beberapa tempat, di antaranya di Pendopo Kabupaten Indramayu, Islamic Center Indramayu, dan di GOR Perumahan Bumi Patra.
"Terdapat sekitar 200 an warga yang diungsikan di Pendopo Kabupaten Indramayu, sekitar 400 orang di Islamic Center Indramayu, dan sekitar 350 warga di GOR Perumahan Bumi Patra," lanjut keterang tersebut.
Kini, Pertamina tengah mengupayakan berbagai bentuk bantuan untuk memenuhi kebutuhan warga di pengungsian.
Sementara itu, warga yang diungsikan berasal dari desa Balongan yang merupakan desa yang berlokasi paling dekat dengan tempat kejadian.
Baca Juga: Kapolri Sebut Jaringan JAD sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar
Di tempat pengungsian, Pertamina menyiapkan kelengkapan pencegahan covid-19 berupa masker dan hand sanitizer, serta memastikan warga tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid-19.
Kemudian untuk logistik, Pertamina akan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Indramayu untuk membantu penyediaan konsumsi bagi warga di pengungsian. Selain itu, Pertamina juga menyiapkan alas serta kebutuhan lainnya di pengungsian.
Sementara itu, upaya pemadaman masih terus berlangsung. Pertamina mendatangkan tim HSSE (Health Safety, Security and Environment) dari unit kilang terdekat yakni Kilang Pertamina Cilacap, Pertamina EP, Kilang Pertamina Plaju serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Indramayu untuk segera mengupayakan pemadaman kebakaran tangki kilang.***