Aa Umbara Terseret Kasus Korupsi Bansos Covid-19, Ridwan Kamil Berikan Tanggapan

- 3 April 2021, 19:46 WIB
Gubernur Jabar akhirnya berikan tanggapan soal Bupati Bandung Barat, Aa Umbara yang terseret kasus korupsi saat ini.
Gubernur Jabar akhirnya berikan tanggapan soal Bupati Bandung Barat, Aa Umbara yang terseret kasus korupsi saat ini. /Biro Adpim Jabar/Yogi P/

 

PR BEKASI – Warga Kabupaten Bandung Barat (KBB) dikejutkan dengan kabar yang menyeret nama Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna.

Seperti diketahui bahwa Aa Umbara ditetapkan sebagai tersangka korupsi dana bantuan sosial (bansos) Covid-19.

Tak hanya warga KBB, warga Jawa Barat (Jabar) pun sontak terkejut mendengar kabar tersebut.

Baca Juga: PFI Padang Raih Penghargaan 'Photo of The Year' APFI 2021, Bawa Pulang Tropi Berlapis Emas 3 Kilogram

Baca Juga: Bayar Pajak Kendaraan Online, Simak Syarat dan Caranya

Baca Juga: Orang Tua Atta Halilintar Beri Pesan di Hari Pernikahan Anaknya dengan Aurel: Semoga Dia Bisa Contoh Nabi

Atas peristiwa itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun ikut menanggapi.

Ridwan Kamil mengaku merasa prihatin dengan tindakan korupsi yang terjadi tersebut.

Hal itu disampaikan Ridwan Kamil, seusai menghadiri acara Karya Kreatif Jabar 2021 dan Pekan Kerajinan Jabar "UKM Jabar Paten" dalam rangka Kampanye Gernas BBI bersama Menteri KUKM di Kota Bandung, Sabtu, 3 April 2021.

"Pertama saya sangat prihatin, terlebih ini terkait dengan bansos Covid-19," ujar Ridwan Kamil.

Baca Juga: Kritik Kehadiran Jokowi dan Prabowo di Pernikahan Atta-Aurel, Farhat Abbas: Suasananya Terasa HUT RI

Baca Juga: Pernikahan Atta-Aurel Dihadiri Jokowi-Prabowo, Orang Tua Atta Halilintar: Terima Kasih Sudah Luangkan Waktu

Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu menyebut, dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan Aa Umbara Sutisna itu sangat tidak terpuji.

Pasalnya, terjadi di saat elemen pemerintah dan masyarakat tengah berjuang melawan pandemi Covid-19, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Aa Umbara Jadi Tersangka Korupsi Bansos Covid-19, Ridwan Kamil: Saya Sangat Prihatin".

Terlebih beberapa waktu lalu ada pertemuan di lingkungan Pemerintah KBB dengan KPK dalam pencegahan korupsi.

"Sudah diingatkan terkait praktik yang harus dijauhi yang beririsan dengan konflik kepentingan. Dan saya tidak mau terlalu dalam karena materinya kan ada di KPK, saya juga kurang paham bagaimananya tapi mudah-mudahan situasi bisa lebih terkendali," katanya, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Dia juga meminta kepada seluruh kepala daerah yang ada di Jawa Barat untuk fokus dalam penanganan Covid-19 secara manajemen.

Khususnya di sektor ekonomi harus bisa segera membaik. Ia juga menuturkan jangan sampai ada kepala daerah yang tergoda dan ikut-ikutan turun sampai ke ranah teknis di mana ada penggunaan anggaran.

Baca Juga: Bangga, 5 Camilan Asal Jawa Barat Tembus Pasar Korea Selatan dengan Harga Jual 850 Juta

Baca Juga: Fahri Hamzah Temui Gibran, Amien Rais: Bagaimana Mungkin Tokoh Politik Kelas Berat Sampai Sowan?

"Nanti akhirnya terpeleset dan akhirnya salah keputusan, itu yang terjadi. Harusnya fokus di tataran kebijakan saja, pada saat terlalu ke teknis maka di situlah terjadi satu atau dua pelanggaran," katanya.

Selain itu, Ridwan Kamil juga mengatakan meski kini Bupatinya dijadikan tersangka, ia memastikan bahwa sistem pemerintahan di Kabupaten Bandung Barat tidak akan terganggu.

Kang Emil lantas mengimbau kepada masyarakat agar tenang, karena sistem perpolitikan di Indonesia sudah baik, sehingga ketika ada kepala daerah tersangkut kasus korupsi akan ada pihak yang menggantikan perannya.

"Itu tidak mengurangi pelayanan publik, pengambilan keputusan," ujar Ridwan Kamil.*** (Ayu Nur Anjani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah