Ditemukan Membusuk, Tim Gabungan Evakuasi Jenazah Wisatawan yang Hilang Tenggelam 3 Bulan Lalu

- 12 April 2021, 06:00 WIB
Tim gabungan di Cianjur, Jabar berhasil menemukan jenazah wisatawan yang ditemukan setelah 3 tahun menghilang.
Tim gabungan di Cianjur, Jabar berhasil menemukan jenazah wisatawan yang ditemukan setelah 3 tahun menghilang. /Pikiran-rakyat.com/Asep MS/

PR BEKASI - Masyarakat Cianjur digegerkan dengan penemuan sosok mayat yang dilaporkan hilang terbawa arus pada tiga bulan yang lalu.

Jenazah tersebut bernama Rustana Sutarji (23) warga Desa Limbangansari, Kecamatan Cianjur, Cianjur, Jawa Barat.

Jenazah pria itu ditemukan oleh tim dari BPBD Cianjur, Relawan Tangguh Bencana (Retana) Jawa Barat, dan nelayan Pantai Janyanti .

Baca Juga: Aksi Teror KKB Terus Berlangsung, TNI-Polri Akan Evakuasi Warga Beoga untuk Hindari Aksi Kekerasan 

Kabar tersebut disampaikan Sekretaris BPBD Cianjur, Irfan Sofyan saat dihubungi Minggu, 11 April 2021.

"Kondisi tubuh korban sudah membusuk, saat ditemukan mengambang di pinggir pantai," ucap Irfan.

Korban merupakan wisatawan asal Cianjur yang dilaporkan hilang terbawa arus saat berlibur di pinggir pantai," sambungnya.

Saat ini, jasad korban sudah diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya di Desa Limbangsari, Cianjur.

Baca Juga: PM Norwegia Didenda karena Adakan Pesta Ultah, Yan Harahap: Andai Diberlakukan di Sini 

Pihak keluarga yang sebelumnya sudah pasrah karena hingga batas pencarian, tubuh korban tidak kunjung ditemukan, akhirnya merasa tenang.

"Jasad korban langsung dibawa pihak keluarga ke Cianjur guna dimakamkan di pemakaman umum yang tidak jauh dari rumah orang tuanya di Desa Limbangansari," kata Irfan.

Anggota Retana Kecamatan Cidaun, Sandi Guntara, mengatakan jasad korban pertama kali ditemukan Minggu siang di Poponcol Muara Cisela.

Lokasi tersebut merupakan perbatasan antara Desa Cidamar dan Karangwangi, tempat awal nelayan melihat tubuh korban mengambang dan melaporkan ke Retana.

Baca Juga: Pengungsi Banjir NTT Tolak Temui Risma, Politisi Demokrat: Pencitraan Boleh Asal Sesuai Dosisnya 

"Jasad korban ditemukan sekitar 1 kilometer dari lokasi korban dilaporkan hilang terbawa arus, saat ditemukan kondisi korban yang hanyut sejak 24 Januari itu, dalam kondisi membusuk," katanya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara, Senin, 12 April 2021.

Petugas gabungan yang terdiri dari Retana Cidaun, Polsek Cidaun, Danramil, nelayan setempat serta pihak perikanan langsung mengevakuasi korban ke darat dan selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga.

"Kami mendapat laporan awal dari nelayan dan langsung menuju lokasi yang disebutkan untuk melakukan evakuasi," katanya.

Sebelumnya Rustana dilaporan hilang terbawa gelombang di perairan Jayanti Minggu 24 Januari 2021 ketika korban berenang bersama beberapa orang temannya.

Diduga korban berenang terlalu ke tengah sehingga terseret gelombang ke tengah laut, tim SAR gabungan sempat melakukan pencarian hingga satu pekan, namun hingga batas waktu habis, jasad korban tidak berhasil ditemukan.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x