Ridwan Kamil Instruksikan Akses Menuju Pangandaran dan Ciwidey Ditutup, Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

- 16 Mei 2021, 06:54 WIB
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil instruksikan akses menuju objek wisata Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, dan Ciwidey ditutup.
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil instruksikan akses menuju objek wisata Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, dan Ciwidey ditutup. /Yogi P/Biro Adpim Jabar/

 

PR BEKASI - Di Tengah pandemi Covid-19 yang masih belum terkendali, perayaan idul fitri akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Budaya masyarakat untuk berlibur setelah hari lebaran harus ditunda untuk mengutamanakn kesehatan keluarga.

Oleh karena itu, seiring kebijakan larangan mudik 2021, pengawasan dan pengendalian terhadap objek wisata pasca lebaran akan dijaga dengan ketat.

Baca Juga: Leicester Ukir Sejarah Baru di Piala FA usai Tundukkan Chelsea, Rodgers: Saya Sangat Bangga

Tak hanya itu, menurut informasi dari akun Instagram resmi Polresta Bandung, objek wisata yang ada di wilayah Pacira (Pasir Jambu, Ciwidey, dan Rancabali) akan ditutup sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan.

Hal senada juga diungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu, 15 Mei 2021 kemarin.

Dirinya menginstruksikan bahwa akses menuju objek wisata di Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, dan Ciwidey, Kabupaten Bandung ditutup.

Baca Juga: Wisatawan Pantai Batukaras Membludak seperti di India, Pemkab Pangandaran Terpaksa Tutup Sementara

"Pangandaran dan akses ke Ciwidey disepakati ditutup untuk wisatawan," kata Ridwan Kamil dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Minggu, 16 Mei 2021.

Namun menurut Ridwan Kamil, khusus untuk objek wisata di Puncak dan Lembang masih aman terkendali.

Ridwan Kamil juga mengimbau kepada masyarakat serta pemudik, dan wisatawan untuk memutarbalikkan kendarannya yang akan ke Pangandaran dan Ciwidey.

Baca Juga: Alat Penirus Wajah dari China Janjikan Dagu Lancip Hanya dengan Mengenyut Saja

"Saya mengimbau kepada masyarakat, khususnya pemudik dan wisatawan, untuk putar balik karena Pangandaran dan Ciwidey akan ditutup," kata Ridwan Kamil.

Sementara itu, untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca lebaran idul fitri, Pemprov Jabar menyiapkan 15.000 rapid test antigen dan mengetes secara acak di wilayah destinasi wisata yang berpotensi mendatangkan banyak wisatawan.

Tak hanya itu, Pemprov dan Pemkab/Pemkot di Jabar juga akan memonitor pembatasan jumlah pengunjung, jam operasional, serta penerapan protokol kesehatan di hotel, pusat perbelanjaan, rumah makan, dan destinasi wisata.***

 

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x