Pengunjung Membludak, Bupati Bandung Tutup Sementara Tempat Wisata di Pasir Jambu, Ciwidey, dan Rancabali

- 16 Mei 2021, 21:36 WIB
Pemerintah Kabupaten Bandung menutup sementara objek wisata di Pasir Jambu, Ciwidey, dan Rancabali sejak Minggu, 16 Mei 2021 hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Pemerintah Kabupaten Bandung menutup sementara objek wisata di Pasir Jambu, Ciwidey, dan Rancabali sejak Minggu, 16 Mei 2021 hingga batas waktu yang belum ditentukan. /Twitter @winiarti_wina

PR BEKASI - Libur di hari lebaran membuat lonjakan kunjungan wisata di berbagai titik termasuk di Kabupaten Bandung.

Sebelumnya ramai diberitakan kerumunan di objek wisata Pacira yakni Pasir Jambu, Ciwidey dan Rancabali menuai sorotan masyarakat.

Bupati Bandung Dadang Supriatna pun mengambil keputusan untuk menutup wisata Pacira di Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Masih dalam Suasana Libur Lebaran, Pengunjung Objek Wisata di Kawasan Ciwidey Justru Menurun hingga 70 Persen 

Hal itu berdasarkan instruksi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang meminta objek wisata di wilayah Bandung ditutup sementara.

Sebagaimana tertulis dalam Instagram @humaskabbdg, intruksi dari Ridwan Kamil terkait penutupan wisata tersebut dilakukan untuk menjamin kesehatan dan keselamatan masyarakat.

Hal tersebut lah yang akhirnya diputuskan Pemerintah Kabupaten Bandung untuk menyampaikan informasi kawasan wisata Pacira ditutup sementara waktu.

Meski begitu, kerumunan tetap terjadi di hari terakhir libur lebaran hari ini, Minggu, 16 Mei 2021. Namun polisi menutup akses bagi wisatawan yang ingin berlibur di Pacira.

Baca Juga: 3 Tempat Wisata di DKI Jakarta Tutup hingga 17 Mei, Imbas Pengunjung yang Membludak 

Mengenai waktu, penutupan objek wisata Pacira masih melihat perkembangan situasi hingga kondisi benar-benar aman.

"Kami tutup sementara sampai kami bisa melihat perkembangan situasi yang memang benar-benar aman untuk kesehatan dan keselamatan masyarakat," kata Dadang Supriatna, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Kondisi penutupan wisata ini dapat berdampak terhadap pengelola tempat wisata, namun kondisi ini harus dimaklumi karena demi kesehatan dan keamanan.

Kawasan Ciwidey merupakan salah satu tempat wisata yang banyak pengunjung wisatawan lokal maupun luar.

Baca Juga: Ridwan Kamil Instruksikan Akses Menuju Pangandaran dan Ciwidey Ditutup, Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 

Dadang Supriatna mengatakan jika wisata kabupaten Bandung dibuka tetap akan memperketat protokol kesehatan.

"Kalaupun nanti dibuka kembali saya akan sangat ketat memantau penerapan protokol kesehatannya. Ekonomi memang penting untuk kelangsungan hidup namun kesehatan lebih utama. Semoga pandemi Covid-19 ini cepat berakhir," kata Dadang.

Ridwan Kamil pun beserta jajarannya akan terus memantau ke lapangan agar instruksinya tetap berjalan.

Baca Juga: Ridwan Kamil Instruksikan Akses Menuju Pangandaran dan Ciwidey Ditutup, Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 

Sementara akses ke objek wisata di Pangandaran dan Ciwidey akan ditutup untuk wisatawan.

"Akses ke Pangandaran dan Ciwidey disepakati ditutup untuk wisatawan," kata Ridwan Kamil di gedung pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat.

Sementara itu, di Kota Bandung, dua pengunjung positif covid-19 saat dites swab antigen di Kebun Binatang.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x