Pasien Covid-19 Berkurang Drastis, Tenda Darurat RSUD Kota Bekasi Akhirnya Dibongkar Semua

- 3 Agustus 2021, 22:10 WIB
Foto udara sejumlah tenda darurat yang dijadikan ruang triase di halaman RSUD Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa 20 Juli 2021. Pemerintah setempat akan membongkar tenda darurat karena penurunan pasien positif COVID-19 dan penambahan ruang perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Chandrabhaga yang dapat menampung 217 pasien bergejala ringan.
Foto udara sejumlah tenda darurat yang dijadikan ruang triase di halaman RSUD Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa 20 Juli 2021. Pemerintah setempat akan membongkar tenda darurat karena penurunan pasien positif COVID-19 dan penambahan ruang perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Chandrabhaga yang dapat menampung 217 pasien bergejala ringan. /ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/aww/ANTARA FOTO

PR BEKASI - Tenda darurat yang biasa dipakai sebagai ruang IGD Triase di RSUD Kota Bekasi akhirnya dibongkar semua.

Keputusan ini menyusul terjadi penurunan kasus covid-19 di Kota Bekasi dan ketersediaan ruang isolasi perawatan yang masih cukup untuk menampung pasien Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kusnanto Saidi pada Selasa, 3 Agustus 2021.

Baca Juga: Kabar Baik, Data Pasien Covid-19 di RSUD Kabupaten Bekasi Menurun 

Ia mengatakan, pembongkaran tenda triase merupakan instruksi dari Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

Karena tingkat Bed Occupancy Rate (BOR) di RSUD Chasbullah Abdulmadjid sudah menurun hingga 56 persen.

"Pemboingkaran ini merupakan instruksi dari Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi," ungkapnya.

Menurutnya, dari tanggal 23 Juli 2021 penurunan pasien Covid-19 sudah sangat signifikan.

Baca Juga: Kabar Baik, RSUD Kabupaten Bekasi Kembali Buka Layanan untuk Pasien Non-Covid 

"Alhamdulillah sejak tanggal 23 Juli kemarin penurunan pasien Covid-19 sudah sangat signifikan, kemudian kami meminta izin dan memberikan informasi ke pak Wali Kota selaku Ketua Komite Gugus Tugas Covid-19 untuk pembongkaran tenda," ucapnya kepada wartawan di RSUD Chasbullah Abdulmadjid, Selasa, 3 Agustus 2021.

Masih kata Kusnanto, tenda darurat sebagai skrining tak lagi dipakai.

Pasien yang masuk bisa langsung ke ruang IGD yang sebelumnya dipakai untuk tempat isolasi tambahan.

"Sudah dipindahkan alihkan ke ruang perawatan yang tersedia," kata Kusnanto sambungnya.

Baca Juga: Warga Bekasi Gagal Vaksinasi Covid-19, NIK e-KTP Miliknya Sudah Digunakan WNA 

Mulanya, pembongkaran hanya satu tenda ketika terjadi penurunan kasus bersamaan PPKM Darurat.

Namun ketika memasuki masa perpanjangan kedua, pasien terus menurun.***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x