PR BEKASI - Viral sebuah video memperlihatkan potongan tubuh manusia ditemukan dalam perut seekor buaya raksasa yang dibunuh warga Papua.
Ditemukan potongan tubuh manusia di dalam perut seekor buaya tepatnya terjadi di Kampung Ayuka, Distrik Mimika Timur, Kabupaten Timika, Papua.
Dugaan sementara potongan tubuh manusia di dalam perut buaya yakni warga bernama Damianus Yauta (30) yang dilaporkan hilang sejak Kamis, 20 Januari 2021 petang.
Kronologi kejadian ditemukannya potongan tubuh manusia di seekor buaya sekitar 7 meter di Timika, Papua itu bermula dari laporan rekan korban yang sama-sama berprofesi sebagai pencari kepiting bakau.
Ia melaporkan bahwa saat itu korban sedang mencuci kepiting hasil tangkapannya, namun hal tak terduga terjadi di sini.
Tiba-tiba muncul dari dalam sungai seekor buaya, korban yang saat itu tengah mencuci kepiting sontak di terkam buaya.
Baca Juga: Daftar Lokasi Ritel Modern yang Menjual Minyak Goreng Murah Rp14.000 di Kota Bekasi
Seketika itu juga korban ikut terseret ke dalam air sungai dan dinyatakan hilang.
Sementara, Kepala Kantor Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Timika George L Mercy Randang mengatakan, upaya pencarian korban dilakukan bersama-sama antara tim SAR gabungan dan warga masyarakat Tipuka dan Ayuka.
Sejak pagi tim gabungan menyisir sungai Ayuka yang menjadi lokasi terakhir korban diterkam buaya.
Baca Juga: Ruhut Sitompul Sampaikan Permintaan Maaf Gunakan Bahasa Sunda atas Ucapan Menyakitkan Hati
Sampai akhirnya buaya berhasil ditemukan lalu ditangkap.
Buaya raksasa itu kemudian dibunuh dan di dalam perut buaya dengan ukuran 7 meter ini ditemukan potongan tubuh manusia (korban).
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Instagram @indoflashlight, saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka untuk menjalani pemakaman adat setempat.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1038, Shanks Bentrok dengan Kurohige, CP0 Mengejar Nico Robin
"Ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua karena masih banyak diluar sana yang menganggap buaya itu manis semanis madu. Yang namanya buaya tetaplah buaya, termasuk hewan liar, buas dan berbahaya." imbauan dan peringatan akun @indoflashlight kepada warganet.***