"Saksi menerangkan telah terjadi tawuran dengan kedua belah kubu masing-masing berjumlah 10 hingga 15 orang. Sepuluh menit kemudian dari TKP awal 100 meter ditemukan korban tergeletak bersimbah darah," ujar Erna.
Pasca terjadi tawuran kemudian anggota mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca Juga: Hasil Survei Terbaru: Ridwan Kamil Urutan Pertama Calon Presiden Pilihan Warga Jawa Barat
Erna mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, meninggalnya remaja tersebut diduga akibat luka senjata tajam yang mengenai punggung hingga tembus ke perut.
"Dilihat korban mengalami luka bacok di bagian punggung kanan hingga tembus paru-paru," kata Erna dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari PMJ News.
Hingga sat ini polisi masih menyelidiki kasus tawuran tersebut yang menewaskan D.
Baca Juga: Pasukan Armada Laut Hitam Rusia Lakukan Latihan, Berhasil Serang Kapal Musuh
Hasil pemeriksaan para saksi, kini polisi sedang melakukan pengejaran terhadap para pelaku tawuran.***