Lewat Pemandangan Jembatan Pasupati, Pikiran Rakyat Raih Gold Winner IPMA 2021 Terbaik di Jawa

24 Februari 2021, 20:55 WIB
Harian Umum Koran Pikiran Rakyat raih predikat Gold Winner Kategori Surat Kabar Harian Regional Jawa Terbaik dalam ajang penghargaan Indonesia Prints Media Awards (IPMA) 2021 pada Rabu, 24 Februari 2021 berkat tampilan sampul muka edisi Rabu, 6 Mei 2020. /Tangkapan layar - Harian Umum Pikiran Rakyat/Pikiran Rakyat

PR BEKASI - Sampul di Harian Umum Pikiran Rakyat yang foto aerial panoramics 360 kondisi lalu lintas Jalan Layang Pasupati, Kota Bandung mendapatkan penghargaan khusus dari Indonesia Prints Media Awards (IPMA).

Tampil sampul pada koran Pikiran Rakyat tersebut menampilkan kondisi lengangnya Kota Bandung di hari terakhir penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Bandung Raya.

Harian Umum Pikiran Rakyat dinobatkan dengan predikat Gold Winner Kategori Surat Kabar Harian Regional Jawa Terbaik dalam ajang penghargaan Indonesia Prints Media Awards (IPMA) 2021.

Pengumuman dilakukan secara virtual pada Rabu, 24 Februari 2021. Tampilan sampul tersebut merupakan sampul muka pada Harian Umum edisi Rabu, 6 Mei 2020.

Baca Juga: Demi Lindungi Israel, Joe Biden Sebut AS Akan Gabung Kembali dengan Dewan HAM PBB 

Baca Juga: Demi Lindungi Israel, Joe Biden Sebut AS Akan Gabung Kembali dengan Dewan HAM PBB

Baca Juga: Ganjar Pranowo Akui Banjir di Jateng Kesalahannya, Faldo Maldini: Prinsip Ksatria, Salut Mas

Foto aerial panoramic 360 Kota Bandung itu merupakan hasil jepretan fotografer Harry Surjana dengan judul berita utama mengenai "PSBB Jawa Barat yang diharapkan bisa menjadi momentum emas mengusir Covid-19".

Adapun surat kabar peraih Bronze Winner untuk kategori yang sama adalah Warta Kota dan Tribun Jogja, serta peraih Silver Winner yakni Solopos, Harian Jogja, dan Surya.

Dua surat kabar yang juga meraih Gold Winner pada kategori yang sama yakni Radar Bogor dan Radar Banten.

Untuk penghargaan IPMA, tahun ini tim juri menerima 307 karya, yang terdiri dari 232 karya sampul muka dan 73 karya konten terbaik, dari 86 perusahaan penerbitan di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Prioritas Vaksinasi Covid-19 Tahap 2 Tertuju kepada Petugas Pelayanan Publik 

Bersamaan dengan pengumuman penganugerahan IPMA, diumumkan juga penganugerahan Inhouse Magazine Awards (InMA), Student Print Media Awards (ISPRIMA), dan Indonesia Young Readers Awards (IYRA) 2021, dengan total 548 karya peserta yang diterima tim juri.

Pemimpin Redaksi HU Pikiran Rakyat Noe Firman Rachmat menyatakan apresiasinya terhadap penghargaan yang diterima.

Predikat Gold Winner yang diraih HU Pikiran Rakyat lahir berkat kolaborasi dan kreativitas yang dibangun dan terus dikembangkan di ruang redaksi, di tengah posisi media massa cetak yang sulit sebagai dampak disrupsi dan pandemi.

"Artinya, kondisi itu tidak menjadi alasan bagi tim redaksi Pikiran Rakyat untuk tidak menampilkan usaha terbaik dalam berkreasi seoptimal mungkin demi kepentingan pembaca," ucap Noe Firman Rachmat.

"Mudah-mudahan, raihan ini bisa menambah semangat bagi tim redaksi, sekaligus menjadi pendorong bagi peningkatan layanan Pikiran Rakyat terhadap para pembacanya," sambungnya.

Baca Juga: Kondisinya Semakin Memburuk, Ashanty Alami Sedak Napas dan Idap Pengentalan Darah saat Positif Covid-19

Baca Juga: Prioritas Vaksinasi Covid-19 Tahap 2 Tertuju kepada Petugas Pelayanan Publik 

Tantangan berat

Salah seorang anggota tim juri IPMA, Ahmad Djauhar, yang juga merupakan Ketua Komisi Penelitian, Pendataan, dan Ratifikasi Pers Dewan Pers serta Sekretaris Dewan Pertimbangan SPS Pusat, menekankan peran para pegiat media untuk ikut berkontribusi menjaga penggunaan Bahasa Indonesia yang baik, bermartabat, dan berkualitas.

Juri IPMA dan IYRA, Nina Mutmainnah (Ketua Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI) mengapresiasi keberhasilan sejumlah media menampilkan konten yang sangat baik meski didera banyak tantangan saat ini. Sehingga menunjukkan bahwa banyak media yang menyelesaikan pekerjaan rumah yang banyak dan cukup berat.

"Banyak media yang menampilkan pesan dengan sangat jelas lewat tampilan dan itu menggugah orang untuk membaca karena wajah yang begitu menarik," kata Nina.

Banyak pula media yang menampilkan sikap dengan sangat jelas lewat editorial dengan penelusuran argumentasi yang dibangun sangat baik.

Baca Juga: Cek Fakta: Video Gus Yaqut Tandatangani Surat Larangan Salat Jumat Viral di Facebook

Baca Juga: Minimalisir Penyebaran Covid-19, Seluruh Masyarakat Dilarang Nobar Piala Menpora 2021 

Sementara itu, juri Agus Sudibyo (Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri Dewan Pers) mengapresiasi daya tahan media massa cetak mengarungi pandemi.

Agus menilai lewat karya yang masuk, meski berat, pandemi terbukti tidak mengurangi kualitas pemberitaan.

"Meskipun pers Indonesia sedang menghadapi tantangan yang berat akibat Covid-19 dan berdampak terhadap industri media, tapi sebagaimana tergambar pada berita-berita yang tersaji dalam kompetisi ini, secara umum kualitas pemberitaan masih menjaga ketaatan terhadap kode etik, nilai-nilai publik juga masih tetap dipertahankan," tuturnya.

Selain penganugerahan IPMA, InMA, ISPRIMA, dan IYRA 2021, juga dilakukan peluncuran buku yang diterbitkan Serikat Perusahaan Pers (SPS) Berjudul "Kebebasan Pers dan Wajah Industri Pers Pasca Covid-19".

Baca Juga: Ribut Kerumunan di NTT, Sohibul Iman: Aneh, Bukankah Ini Kali ke Sekian Jokowi Bikin Kerumunan? 

Isinya mengenai pandangan dari praktisi media mengenai kondisi media massa dan masa depan industri pers pascadimulainya pandemi Covid-19.

Ketua Harian Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat Januar P. Ruswita mengatakan, penganugerahan ini, yang pada 2021 diselenggarakan untuk ke-12 kalinya sejak 2010, menunjukkan betapa dinamisnya industri media massa cetak hingga saat ini.

Apalagi, tantangan pada satu tahun terakhir sangat berbeda akibat terjangan pandemi Covid-19.

"Semoga penghargaan ini bisa memantik semangat bagi insan pers untuk menghasilkan karya yang lebih baik, serta menjadi inspirasi bagi peserta yang tahun ini belum berhasil menjadi pemenang," ucap Januar.***

 
Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler