PR BEKASI – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini kembali melakukan blusukan ke sejumlah wilayah di DKI Jakarta.
Kali ini Mensos Risma blusukan ke kawasan Roxy, Jakarta pada Kamis, 25 Februari 2021.
Dalam blusukan kali ini Mensos Risma menemui sejumlah warga berstatus Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
Salah satu yang ditemui oleh Mensos Risma adalah seorang ibu dengan dua orang anak.
Baca Juga: Geram dengan Mega Skandal Korupsi PT Asabri, Haikal Hassan: Hukum Mati Mereka!
Sebagaimana blusukan sebelum-sebelumnya, Mensos Risma pun menanyakan alasan para PMKS itu bisa hidup menggelandang.
Selain itu, Mensos Risma pun mengajak para PMKS untuk memperbaiki hidupnya, yakni dengan cara ikut ke Balai Sosial dan dilatih berwirausaha.
Kabar ini pun mendapatkan tanggapan dari tokoh Papua Christ Wamea.
Christ Wamea menyampaikan bahwa bakal ada drama gelandangan yang disajikan.
Baca Juga: Kebijakan Baru, Berikut Cara dan Persyaratan untuk Daftar dan Perpanjangan SIM Online
“Habis banjir pasti ada drama gelandangan,” kata Christ Wamea sebagaiamana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @PutraWadapi, Kamis, 25 Februari 2021.
Sebagaimana diketahui bahwa aksi blusukan Mensos Risma menemui para gelandangan di DKI Jakarta kerap mendapat sorotan tajam.
Pasalnya ketika bertemu para gelandangan, Mensos Risma kerap menawarkan pilihan hidup lebih baik untuk dijalani para gelandangan itu.
Seperti saat Mensos Risma mengantar 15 pemulung binaan Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi dan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Education, Religion Bee Entertainment (ERBE) untuk bekerja di PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Baca Juga: PN Jakarta Pusat Tutup Layanan Sementara 2 Hari Usai 7 Pegawai Positif Covid-19
DIkutip dari situs resmi Kemensos, Kamis, 21 Januari 2021, Risma yakin, dengan mendapat pekerjaan rutin di Waskita Karya, PMKS tersebut akan mendapatkan pemasukan maupun kehidupan yang lebih baik.
“Saya bertanya pendapatan mereka, (kata mereka) Rp30 ribu dan itu kadang untuk berdua. Kita bayangkan, bagaimana mereka bisa sewa rumah, mengontrak, apalagi membeli,” kata Risma saat menyerahkan PMKS untuk mulai bekerja di PT Waskita Karya, Bekasi.
Ia juga menyampaikan, sebelum dapat mandiri, sementara para PMKS tersebut akan tinggal di balai milik Kementerian Sosial.
Baca Juga: Wabup OKU Terpilih Tetap Akan Dilantik Meski Sedang Ditahan, Rizal Ramli: Kejadian Langka di Dunia
Risma memastikan, balai milik Kemensos di seluruh tanah air akan bekerja memberikan pelatihan kepada PPKS, tidak hanya balai di Bekasi atau Jakarta.
Balai milik Kemensos seluruh Indonesia nantinya akan bermitra dengan Waskita Karya dan membuka kesempatan PPKS hasil binaan Kemensos bekerja di proyek-proyek mereka di seluruh tanah air.
Tindakan Risma tersebut membuat netizen cemburu dan geram lantaran saat ini saja masih banyak lulusan S1 dan S2 yang kesulitan mencari pekerjaan karena pandemi Covid-19.***