Said Aqil Diangkat Jadi Komisaris Utama PT KAI, Mardigu Bossman: Kok Derajatnya di Bawah BUMN

4 Maret 2021, 16:03 WIB
Mardigu Bossman (kiri) cukup menyayangkan penunjukan Said Aqil menjadi Komisaris PT KAI. /Antara/ M Risyal Hidayat/kolase foto Instagram @mardiguwp, Antara

PR BEKASI- Mardigu Wowiek Prasantyo atau lebih dikenal dengan Mardigu Bossman, memberi tanggapan terkait pengangkatan KH Said Aqil Siroj sebagai Komisaris Utama yang juga merangkap sebagai Komisaris Independen baru PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Mardigu Bossman mengaku kaget dengan kabar pengangkatan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tersebut sebagai Komisaris Utama di PT KAI. Selain itu, Ia turut menyayangkan adanya pengangkatan Said Aqil sebagai Komisaris.

Dalam hal ini, Mardigu Bossman menilai secara tak langsung penunjukan Said Aqil sebagai komisaris tersebut telah menurunkan derajat Ketum PBNU itu karena kini berada di bawah naungan BUMN.

“Pagi-pagi kaget lagi, kok ormas idola saya derajatnya di bawah BUMN, KAI lagi. Semoga hanya beliau-nya saja bukan NU-nya,” ucap Mardigu Bossman dalam unggahannya, Kamis, 4 Maret 2021.

Baca Juga: Waspada! Menko Luhut Ungkap 9 Wilayah Rawan Gempa, Termasuk Selat Sunda hingga Lembang

Baca Juga: Bongkar Adanya Upaya Kudeta AHY di Sumut, Andi Arief: Pak Moeldoko Akan Gunakan Cara Gila-Gilaan

Menurut Mardigu Bossman, penetapan Said Aqil tersebut sebagai Komisaris Utama di PT KAI merupakan hal yang tidak patut untuk terjadi.

“Ngapunten berpendapat, tidak pantes pak yai,” ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan Instagram @mardiguwp, Kamis, 4 Februari 2021.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengangkat Said Aqil sebagai Komisaris Utama yang juga merangkap sebagai Komisaris Independen baru PT KAI.

Pihak BUMN menjelaskan, Alasan utama penunjukan terhadap Said Aqil sebagai Komisaris di PT KAI ini karena ia dinilai merupakan sosok yang sudah memiliki banyak pengalaman.

Baca Juga: Jokowi Gaungkan Benci Produk Luar Negeri, dr. Tirta: Lawan Kita Produk Sandang KW China

Selain itu, Said Aqil juga merupakan seorang Komisaris Utama Bursa Komoditas dan Derivatif Indonesia atau Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX).

Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga di Jakarta, Rabu, 3 Maret 2021

"Beliau sudah memiliki pengalaman yang banyak mengenai bisnis sebagai komisaris. Jadi bukan sesuatu yang baru bagi beliau," ucap Arya Sinulingga. 

Arya Sinulingga mengungkapkan penunjukan tersebut juga dilakukan karena mempertimbangkan pengalaman Said Aqil yang juga mempunyai pengalaman sebagai seorang komisaris.

Baca Juga: SBY Tegaskan Demokrat Not for Sale, Max Sopacua: Tapi di Demokrat Banyak Tengkulak yang Perdagangkan Jabatan

"Itu adalah hal utama bagi kami bahwa beliau memang pernah punya pengalaman sebagai komisaris dan Komisaris utama“ katanya.

Lalu, Arya juga menambahkan, pihaknya memilih Said Aqil sebagai komisaris tersebut karena BUMN juga membutuhkan adanya sosok tokoh umat di dalamnya agar bisa turut berperan dalam membangun nilai-nilai kebangsaan di BUMN.

"Kita membutuhkan tokoh umat di kereta api dan BUMN. Jadi beliau bisa membangun nilai-nilai kebangsaan di BUMN, karena merupakan seorang ulama besar juga," kata Arya Sinulingga.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler