Amien Rais Curigai Adanya Skenario Presiden 3 Periode dan Sebut Demokrasi akan Terkubur: Tentu Sangat Bahaya

14 Maret 2021, 12:14 WIB
Amien Rais mencurigai adanyaskenario dalam wacana masa jabatan Presiden 3 periode. /Instagram.com/@amienraisofficial

PR BEKASI - Wacana Presiden boleh menjabat 3 periode tengah menjadi perhatian publik saat ini.

Hal tersebut juga mengejutkan sejumlah pihak termasuk tokoh politik lantaran seiring dengan kondisi politik di Tanah Air yang kini tengah ramai.

Adanya kabar hal tersebut, mantan Politisi senior Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais ikut menanggapi.

Amien Rais mencurigai adanya skenario agar presiden boleh menjabat 3 periode di rezim Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Cek Fakta: BPJS Kesehatan Dikabarkan Beri Bansos Finansial Rp3.550.000 untuk Golongan Ini, Simak Faktanya

Baca Juga: Hari Raya Nyepi, Bandara I Gusti Ngurah Rai Ditutup Sementara Hari Ini

Baca Juga: Usai Tuai Kritik Soal Siaran Langsung Lamarannya, Atta Halilintar Buka Suara

Sebelumnya, politisi Gerindra Arief Poyuono dikabarkan ingin Jokowi menjabat sebagai Presiden RI 3 periode.

Tak hanya itu, Arief Poyuono juga mengusulkan adanya amandemen UUD 1945.

Selanjutnya menurut Amien Rais, ada usaha yang betul-betul luar biasa terkait kecurigaannya terkait skenario itu terutama dengan backup politik serta keuangan.

Baca Juga: Gudeg Jogja Bu Tinah, Kuliner Legendaris di Stasiun Gondangdia sejak 1970an

Baca Juga: 20 Universitas Terbaik di Dunia Versi QS WUR 2021, Harvard Kalah oleh Stanford University

"Mencengkram semua lembaga tinggi negara terutama DPR, MPR, dan DPD, tapi juga lembaga tinggi negara yang lain," kata Amien Rais dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Amien Rais Official.

Kemudian, lanjut Amien Rais, dalam skenarionya bisa melibatkan TNI dan Polri untuk diajak bermain politik sesuai selera rezim, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Curiga Ada Skenario Presiden Boleh Jabat 3 Periode, Amien Rais: Demokrasi akan Terkubur".

"Tentu hal ini sangat berbahaya. Sekarang sudah ada, publik opini yang mula mula samar-samar tapi sekarang makin jelas ke arah mana rezim Jokowi ini melihat masa depannya," katanya.

Baca Juga: Balas Bambang Widjojanto Soal Brutalitas Demokratik, Muannas Alaidid: Dualisme PKB di Era-SBY Dianggap Apa

Baca Juga: Lirik Lagu Sapu Jagat Single Terbaru Sabyan, Video Klip-nya Langsung Trending di Youtube dalam Sehari

Mantan Ketua MPR itu menduga, rezim akan mengambil langkah pertama meminta sidang istimewa MPR yang mungkin 1 atau 2 pasal yang katanya perlu diperbaiki.

Kemudian, lanjut Amien Rais, nanti akan ditawarkan pasal baru yang kemudian memberikan hak bahwa presiden itu bisa dipilih 3 kali (periode).

"Nah kalau ini betul-betul keinginan mereka maka saya kira kita bisa mengatakan innalillahi wainnailaihi rojiun. Ini luar biasa. Jadi sekarang sudah pada tahapan it’s now or never. Tomorrow will be too late," katanya, menambahkan.

Amien Rais pun meminta agar para anggota DPR, MPR, DPD, dan lembaga tinggi negara lain tidak membiarkan skenario dari rezim ini yang akan memaksa supaya masuknya pasal presiden bisa dipilih ke-3 kalinya itu.

"Ini dugaan saya bisa keliru. Kalau keliru saya minta maaf. Demokrasi sedang akan dikubur kalau rencana rezim yang saya cuigai itu berjalan," kata Amien Rais menandaskan.*** (Dila Nashear/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler