Jokowi Instruksi Bandara Kertajati jadi Bengkel Pesawat, Said Didu Beri Komentar Menohok

31 Maret 2021, 19:36 WIB
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu komentari instruksi Jokowi alih fungsikan Bandara Kertajati jadi bengkel pesawat. /Tangkapan Layar YouTube/ILC

PR BEKASI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan agar Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat dialihfungsikan.

Bandara Internasional Kertajati diarahkan untuk menjadi lokasi jemaah umrah dan haji Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah.

"Sesuai arahan Presiden, umrah dan haji warga Jabar dan sebagian Jateng kita konsentrasikan di Kertajati," kata Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, dikutip dari Antara, Selasa 30 Maret 2021.

Selain itu, Bandara yang diresmikan 2018 itu diusulkan menjadi tempat bengkel pesawat atau maintenance, repair, and overhaul (MRO).

Baca Juga: Digugat Asal-usul dan Nafkah Anak, Bambang Pamungkas Jalani Sidang Perdana

Baca Juga: Upacaya Penghormatan Terakhir kepada Presiden Tanzania Berakhir Ricuh, 45 Pelayat Dilaporkan Tewas

Baca Juga: Mabes Polri Diserang Teroris, Munarman: Isu Ini Biasanya Muncul Ketika Publik Simpati terhadap Tokoh Islam

Terkait usulan tersebut, Menhub Budi mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau).

"Kami sudah berkoordinasi dengan Panglima TNI dan Kasau untuk memanfaatkan kegiatan MRO di Kertajati, maka kita akan segera bangun dan kembangkan di lahan yang sudah ada secepatnya," ucap Menhub Budi.

"Ke depannya juga pesawat pribadi yang selama ini melakukan perawatannya di luar negeri," ujar Menhub Budi.

Instruksi Presiden Jokowi terkait alih fungsi Bandara Internasional menjadi bengkel pesawat pun mendapatkan komentar dari sejumlah kalangan.

Salah satu komentar itu datang dari mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu.

Said Didu berandai-andai proyek kereta cepat Jakarta-Bandung mangkrak apakah nasibnya akan dialihfungsikan seperti Bandara Internasional Kertajati.

Baca Juga: Saat Pasukan Etnis Bersatu Lawan Kudeta, Perang Kembali Terjadi di Perbatasan Myanmar

Said Didu menyebutkan bahwa jalur kereta cepat Jakarta-Bandung mungkin bisa menjadi jalur khusus mobil esemka.

"Kira-kira kalau kereta api cepat Bandung-Jakarta juga mangkrak seperti Bandara Kertajati mungkin akan diubah menjadi jalan khusus Esemka," kata Said Didu sebagaiamana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @msaid_didu, Rabu, 31 Maret 2021.

Kemudian ada juga komentar dari politisi Partai Demokrat, Rachland Nashidik.

"Tiba masa, tiba akal. Dulu bandara, kini bengkel," ucap Rachland Nashidik dikutip dari Twitter @RachlandNashidik, Rabu, 31 Maret 2021.

Bandar Udara Internasional Kertajati diresmikan operasinya pada 28 Mei 2018 dengan Pesawat Kepresidenan Indonesia mendarat sebagai yang pertama di bandar udara ini.

Bandar Udara Internasional Kertajati memiliki landasan pacu tunggal sepanjang 3.000 meter dan dapat menampung pesawat berbadan lebar seperti boeing 777.

Namun sejak diresmikan, Bandar udara ini sepi dari aktvitas. Banyak faktor yang mempengaruhi hal tersebut, salah satunya akses menuju ke sana.

Hingga pada 2021, muncul usulan mengalihfungsikan Bandar Udara Internasional Kertajati.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter @msaid_didu

Tags

Terkini

Terpopuler