HRS Bukan Siapa-Siapa Bagi Dahnil Anzar, Tifatul Sembiring: Berharap Balasan Manusia, akan Sering Kecewa Mas

20 April 2021, 11:38 WIB
Politisi PKS Tifatul Sembiring (kanan) memberi masukan ke Dahnil Anzar Simanjuntak (kiri) terkait ungkapannya soal Habib Rizieq Shihab (HRS). /Kolase foto ANTARA/Syaiful Hakim & Ujang Zaelani

PR BEKASI - Politisi PKS Tifatul Sembiring baru-baru ini memberikan tanggapannya terkait pernyataan juru bicara (Jubir) Menteri Pertahanan, yaitu Dahnil Anzar Simanjuntak.

Sebelumnya Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut Habib Rizieq Shihab (HRS) bukanlah siapa-siapa bagi dirinya.

Diketahui, pernyataannya soal HRS di media sosial Facebook menjadi viral, dan mendapat beragam tanggapan beragam dari beberapa pendukung HRS dan tokoh lainnya.

Baca Juga: [UPDATE] Covid-19 di Kota Bekasi Selasa, 20 April 2021, Kasus Positif Bertambah 163 Orang

Satu di antaranya, Tifatul Sembiring, yang turut memberikan masukan kepada Dahnil Anzar Simanjuntak.

Tifatul Sembiring menuturkan, agar sebaiknya Dhanil tidak mengharapkan balasan dari manusia lain, yang umumnya bisa saja membuat kecewa.

Menurutnya, jika ingin berjuang, maka sudah sepatutnya perjuangan itu dilakukan atas sesuatu yang lebih mulia atau lurus, seperti berjuang untuk umat.

Baca Juga: Kondisi Ustaz Zacky Mirza Mulai Membaik, Shinta Tanjung: Cuma Ada Indikasi Pneumonia dan Pengentalan Darah

Selengkapnya cek YouTube Pikiran Rakyat


 
"Masukan aja : Kalau berjuang untuk umat, terus berharap balasan untuk SAYA pribadi dari manusia, akan sering kecewa, mas," kata Tifatul Sembiring seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitternya, Selasa, 20 April 2021.

Oleh karena itu, ia memberikan pertanyaan terbuka terkait perjuangan HRS selama ini, apakah ia juga melakukan perjuangan untuk pribadinya atau untuk umat.

"Kira-kira HRS ini berjuang untuk kepentingan pribadi beliau atau ummat..?" kata Tifatul Sembiring.

Baca Juga: [Hoaks atau Fakta] Jokowi Dibuat Syok, Kapolri Listyo Sigit Prabowo Dikabarkan Mundur, Ini Faktanya

Menurut Tifatul Sembiring, seseorang itu perlu menyadari betul kemana arah tujuannya sesuai dengan niatnya.

Ia kemudian memberi pesan bahwa  suatu amal tergantung dengan niat seseorang yang menjalankannya.

"Innamal A'malu Binniyat," kata Tifatul Sembiring.

Baca Juga: Kabar Gembira! Selama Masa Larangan Mudik, Warga Jabodetabek Boleh Mudik Lokal Tanpa SIKM

Pernyataan Dahnil Anzar itu bermula saat seseorang di Facebook menanyakan soal kejadian penurunan spanduk bergambar HRS oleh TNI, sementara selama ini menurut penanya, HRS memiliki hubungan yang baik dengan TNI.

Menjawab pertanyaan itu, Dahnil Anzar menganggap HRS bukan orang yang istimewa baginya.

Kemudian dengan tampak merasa kecewa, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan bahwa selama ini dirinya merasa sudah banyak memberi bantuan terhadap HRS.

Baca Juga: Kabar Gembira! Selama Masa Larangan Mudik, Warga Jabodetabek Boleh Mudik Lokal Tanpa SIKM

Sebaliknya, ia justru merasa HRS tidak pernah berkontribusi terhadap dirinya.

"Dia siapa? Bukan siapa-siapa bagi saya. Justru saya yang bantu dan bela imammu dulu, tapi sebaliknya dia tak pernah berkontribusi untuk membantu saya," kata Dahnil Anzar Simanjuntak.

Diakui Dahnil Anzar, bahwa memang ia pernah berada di pihak yang sama ketika menghadapi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan mendukung Prabowo Subianto.

Baca Juga: Diklaim Lebih Banyak Manfaat daripada Risiko, Filipina Cabut Penangguhan Penggunaan Vaksin AstraZeneca

Namun di luar dari itu, ia mengaku bahwa dirinya tidak pernah mendapatkan bantuan dari HRS.

"Selebihnya, saya bantu hak-hak dia, tapi dia tidak pernah bantu hak-hak saya. Itu terang jelas ya," kata Dahnil Anzar Simanjuntak.***

Editor: Elfrida Chania S

Tags

Terkini

Terpopuler