PR BEKASI - Aktivis Nahdlatul Ulama (NU) sekaligus kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli menantang Ustaz Adi Hidayat (UAH) transparan terkait dana donasi Palestina.
Sebagaimana diketahui, UAH menggalang dana untuk korban konflik Palestina di Gaza usai digempur militer Israel pada penghujung Ramadan 1442 Hijriyah lalu.
UAH mengaku, pihaknya telah menghimpun dana untuk Palestina sebesar Rp30 Miliar melalui kanal YouTube-nya.
Baca Juga: UAH Siap Polisikan Pemfitnah Gelapan Donasi Palestina Rp46 Miliar, dr Andi: Saya Senang
Sementara itu, kantor berita Antara menyebutkan bahwa UAH menyerahkan donasi lewar MUI sebesar Rp14,3 Miliar.
Pegiat media sosial Eko Kuntadhi turut mengomentari perbedaan selisih uang donasi tersebut.
Eko Kuntadi secara implisit menganggap UAH telah menggelapkan dana donasi yang terkumpul sebesar Rp46 Miliar.
uahBaca Juga: Eko Kuntadhi Sebut UAH Gelapkan Donasi Palestina 46 Miliar, Diky Chandra: Semoga Allah Lembutkan Hatinya
"Alhamdulillah. Terkumpul Rp60 M, diserahkan Rp14 M," kata Eko Kuntadhi.
Terkait polemik tersebut, Gun Romli menantang UAH agar bersikap transparan tentang besaran dana donasi Palestina agar tidak menimbulkan tudingan penggelapan.
Hal tersebut disampaikan Gun Romlin dalam akun Twitter-nya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 31 Mei 2021.
Baca Juga: Sentil Nikita Mirzani yang Remehkan Salat, UAH: Orang Munafik Tempatnya di Neraka Jahanam
"Dia kan merasa difitnah smpe lapor polisi pdhal dia blum pernah tunjukkan bukti2 transfer, itu memang membuka ruang pertanyaan & keraguan.
"Klau dia pernah nunjukkan bukti2 itu baru boleh merasa difitnah. Tp dia blum pernah nunjukin itu," tutur Gun Romli.
Oleh karena itu, Gun Romli kembali menantang UAH agar bersikap transparan dalam donasi untuk Palestina.
"Kalau dia merasa sudah serahkan 30 M, tunjukkan saja BUKTI TRANSFER nya," ujar Gun Romli.
Untuk informasi, terkait tudingan penggelapan dana Palestina tersebut, UAH menegaskan bahwa dirinya siap mempolisikan sejumlah pihak.
Baca Juga: Husin Shihab Nilai Ustaz Adi Hidayat Tak Perlu Laporkan Eko Kuntadhi: Nggak Ada Unsur Pidana
"Saya ingin tegaskan bahwa itu bukan rencana, tapi memang hal yang sudah kami siapkan, sekarang sedang distrukturisasi," tutur Ustaz Adi Hidayat dalam kanal YouTube-nya.
Selain itu, UAH mengungkap bahwa pihaknya telah memiliki rekam jejak sejumlah pihak yang telah memfitnah penggelapan dana donasi Palestina.
"Jadi orang-orang yang sering berbuat iseng, sengaja menjatuhkan, atau membuat berita yang mengesankan citra buruk, itu insyaallah sudah ada jejak-jejaknya, tanggal berapa, bulan apa, apa yang ditulis," ujar UAH.***