Profil Lengkap Indra Rudiansyah, Mahasiswa Indonesia di Tim Sarah Gilbert Penemu Vaksin AstraZeneca

19 Juli 2021, 12:50 WIB
Profil lengkap mahasiswa S3 asal Indonesia, Indra Rudiansyah yang tergabung dalam tim penemu AstraZeneca Sarah Gilbert. /Tangkap Layar YT Deutsche Bank/

PR BEKASI - Indra Rudiansyah, namanya kini menjadi sorotan publik baik di kalangan masyarakat umum maupun di sosial media.

Dirinya ikut masuk ke dalam penelitian vaksin Covid-19 yang dilakukan Oxford University.

Kemudian namanya semakin melambung di masyarakat karena Indra Rudiansyah masuk dalam tim Sarah Gilbert, penemu vaksin AstraZeneca yang kini telah menolong banyak masyarakat dunia.

Baca Juga: Kabar Baik! Antibodi Vaksin Covid-19 AstraZeneca Mampu Bertahan 1 Tahun 

Bahkan Budiman Sudjatmiko, politisi PDI Perjuangan merasa bangga dengan sosok Indra Rudiansyah.

Hal itu Budiman Sudjatmiko bagikan di akun Twitter miliknya.

"Selamat & terima kasih, Indra Rudiansyah, yang tak lupa menyebut dirinya dari Indonesia sebagai bagian tim riset Vaksin Oxford AstraZeneca. Panjang Umur, Kemanusiaan! Panjang Umur, Ilmu Pengetahuan!" tulis Budiman Sudjatmiko yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 19 Juli 2021 di akun Twitter @budimandjatmiko.

Begitupun yang disampaikan Ketua Satgas Covid-19 dari Ikatan Dokter Indonesi (IDI), Prof. Zubairi Djoerban yang salut dengan sosok Indra Rudiansyah.

Baca Juga: Korea Utara Tolak Vaksin AstraZeneca Gegara Takut Efek Samping 

"Saya akan mengingat namanya: Indra Rudiansyah, mahasiswa S3 Program Clinical Medicine, Jenner Institute, Universitas Oxford. Indra adalah bagian dari tim Sarah Gilbert, penemu Vaksin AstraZeneca yang menyerahkan hak paten temuannya itu. Salut," ucap Zubairi Djoerban.

Lalu sebenarnya seperti apa sosok Indra Rudiansyah yang membuat nama Indonesia bangga di mata dunia.

Berikut Pikiranrakyat-Bekasi.com merangkumnya untuk Anda mengenai profil Indra Rudiansyah dari berbagai sumber.

Nama Lengkap: Indra Rudiansyah

Tanggal Lahir: 1 September 1991

Asal: Bandung

Umur: 29 tahun (segera masuk 30 tahun)

Akun: Facebook Indra Rudiansyah/ Twitter @rudianindra/ Instagram @rudianindra/ Linkedin indra rudiansyah

Baca Juga: Thailand Dukung Rencana Campuran Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac-AstraZeneca 

Sosok Indra Rudiansyah dalam bidang pendidikan

Semasa kuliah Indra Rudiansyah bisa dibilang mahasiswa yang berprestasi.

Dirinya menjadi lulusan Program Beasiswa Plus Djarum atau biasanya disebut Beswan Djarum tahun 2011-2012.

Biasanya beasiswa tersebut diberikan kepada mahasiswa berprestasi yang tengah menempuh pendidikan S1 atau D4.

Indra Rudiansyah merupakan mahasiswa S1 pendidikan Mikrobiologi - Fakultas SITH-S di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Baca Juga: WHO Bereaksi Soal Kabar Thailand Akan Campur Vaksin Sinovac dan AstraZeneca 

Kemudian melanjutkan S2 bagian Biotechnology di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Dan Indra Rudiansyah melanjutkan S3 dengan mengambil jurusan DPhil Clinical Medicine Jenner Institute University of Oxford dengan beasiswa LPDP yang mulai masuknya pada 25 September 2018.

Di tahun 2020, Indra Rudiansyah bergabung dalam tim Jenner Institut Uni of Oxford membantu uji klinik Vaksin Covid-19.

Sosok Sarah Gilbert sendiri menjadi sorotan karena kemurahan hatinya yang tidak mematok harga paten dalam vaksin AstraZeneca sehingga proses produksi dan distribusi vaksin tersebut telah membantu banyak negara dunia.***

 
Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler