Pemerintah Heboh Tanggapi Aksi Demo 'Jokowi End Game', Fadli Zon: Bikin Malu Dunia Intelijen!

25 Juli 2021, 14:39 WIB
Fadli Zon nilai langkah pemerintah yang heboh tanggapi kabar 'Jokowi End Game' padahal demo tak terjadi telah memalukan dunia intelijen. /Instagram.com/@fadlizon

PR BEKASI - Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon menyoroti kabar yang menyebut adanya demo "Jokowi End Game" di Istana Negara, Jakarta, pada Sabtu, 24 Juli 2021, hingga dikerahkannya 3.385 personel gabungan TNI-Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Fadli Zon menilai, kejadian tersebut sangat memalukan bagi dunia intelijen. Pasalnya, pemerintah heboh dengan demo "Jokowi End Game", padahal kenyataannya tidak ada satu pun massa yang datang.

"Ini bikin malu dunia intelijen. Memangnya tak ada intel lagi, kok bisa heboh demo "Jokowi End Game", tak ada demonya," kata Fadli Zon, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @fadlizon, Minggu, 25 Juli 2021.

Baca Juga: Jokowi Bingung Stok Obat Covid-19 Kosong, Fadli Zon: Kalau di Negara Lain, Menkes Sudah Mundur atau Dipecat

Fadli Zon lantas mempertanyakan apakah kehebohan yang terjadi hingga pemerintah mengerahkan ribuan personel gabungan TNI-Polri hanya gladi resik semata.

"Apakah ini gladi resik?," ujar Fadli Zon.

Tangkpan layar cuitan Fadli Zon soal aksi demo 'Jokowi End Game'./ Twitter @fadlizon

Seperti diketahui, sebelumnya beredar poster di media sosial, yang berisi ajakan long march dari Glodok hingga Istana Negara untuk menolak penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pada Sabtu, 24 Juli 2021.

Aksi demo menolak PPKM itu juga diberi nama sebagai "Aksi Nasional Jokowi End Game".

Baca Juga: Viral! Remaja Australia Mendadak Kaya Usai Temukan Keripik Doritos Berbentuk Unik

Oleh karena itu, sebanyak 3.385 personel gabungan TNI-Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diturunkan untuk mengawal dan mengamankan demo menolak PPKM di Jakarta.

"Ada 3.385 orang siap mengamankan demo," kata Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya Kombes Pol Marsudianto, Sabtu, 24 Juli 2021.

Marsudianto mengatakan personel pengamanan tersebut akan ditempatkan di dua lokasi yang menjadi lokasi digelarnya aksi demonstrasi.

"Personel dikerahkan di sekitar Monas dan DPR," kata Marsudianto.

Baca Juga: Pandu Riono Minta Jokowi Tinjau Ulang Paket Obat Covid-19 Gratis: Itu Kontraproduktif, Tak Mendidik Rakyat

Selain personel pengamanan, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga telah mengerahkan 350 orang personel polisi lalu lintas untuk mengawal kelancaran arus lalu lintas di sekitar lokasi unjuk rasa.

Namun, hingga petang tiba, tidak ada satu pun massa yang datang untuk berdemo seperti kabar yang beredar sebelumnya. Sehingga dipastikan kabar akan adanya demo "Jokowi End Game" hanyalah hoaks.***

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: Twitter @fadlizon

Tags

Terkini

Terpopuler