Gedung Cyber Kebakaran Inilah Daftar Website dan Aplikasi yang Alami Down, Termasuk Portal Game

3 Desember 2021, 08:30 WIB
Gedung Cyber Kuningan Barat, Jakarta Selatan yang saat ini mengalami kebakaran, banyak server website atau layanan internet down. /Instagram.com/@damkarjaksel/

PR BEKASI - Kemarin, Kamis 2 Desember 2021, Gedung Cyber di Kuningan Barat mengalami kebakaran.

Pada kebakaran yang dialami Gedung Cyber membuat beberapa dampak yang berpengaruh pada orang-orang.

Gedung Cyber kebakaran membuat banyak server website dan layanan internet down pada hari ini Jumat 3 Desember 2021.

Baca Juga: Info Loker Desember 2021: PT Kalimantan Prima Persada (KPP) Buka 3 Lowongan Kerja Bagi Lulusan S1

"Akibat kebakaran di Gedung Cyber, beberapa website milik klien down. Semoga server-server hosting segera up kembali," tulis seorang warganet.

"Gedung Cyber kebakaran. Website banyak yang down, agency pusing," keluh warganet lainnya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Info Semarang Raya pada artikel berjudul Banyak Website dan Layanan Internet Down Gara-Gara Gedung Cyber Kebakaran.

"Dear my customer, mohon maaf ya, website down, ada gangguan di data center kami di Gedung Cyber. Terima kasih," tulis warganet kepada kliennya.

Baca Juga: Sri Mulyani Soroti Pinjol Ilegal: Lintah Darat dengan Teknologi Digital

Tak hanya itu, ada juga pengguna yang mengeluh koneksi internetnya down.

"Gedung Cyber kebakaran, banyak provider down," kata warganet

"jd disuruh pulang, krn gabisa ngapa2in," timpal yang lainnya.

Baca Juga: Info Loker Desember 2021: Telkomsigma Buka 3 Lowongan Kerja Bagi Lulusan D3/S1

Lalu, bagaimana nasib perusahaan teknologi yang menyewa kantor di sana? Seperti diketahui, banyak perusahaan teknologi yang membuka kantor di Gedung Cyber, mulai dari penyedia web hosting, perusahaan software hingga perusahaan keamanan siber.

Salah satunya perusahaan penyedia web hosting Rumahweb Indonesia.

Melalui akun Twitter resminya @rumahwebtweet, perusahaan menuturkan langsung memadamkan listrik data center untuk mencegah hal yang tak diinginkan.

Baca Juga: Viral Video Kasih Makan Kucing Jalanan, Ternyata Yang Makan Bapak-Bapak Kelaparan

"Untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, listrik pada data center dimatikan sehingga semua server Rumahweb yang berada di data center tersebut tidak dapat diakses," twit @rumahwebtweet.

Saat ini Rumahweb Indonesia mengklaim sedang berkoordinasi dengan pihak data center.

"Terkait dengan hal ini kami sedang berkoordinasi dengan pihak data center. Nanti jika ada update lebih lanjut akan segera kami infokan melalui semua media sosial kami. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," sambungnya.

Baca Juga: BERITA POPULER HARI INI: Ayah Vanessa Angel Ungkap Alasan Tertawa Depan Jenazah hingga MPR dan Sri Mulyani

"Waduh pantesan, semoga lekas reda dan bisa diakses kembali, dan ga ada korban jiwa ya, gawat ni gedung cyber kena mulu," cuit seorang pelanggan Rumahweb Indonesia.

"Semoga semua data aman-aman aja," kicau yang lainnya.

"Waduhh, tolong selesaikan segera min, client saya pada nanyain nih," timpal pengguna lain.

Baca Juga: UPDATE Covid-19 Indonesia Jumat 3 Desember 2021, Pagi Ini Jumlah Pasien Sembuh di Atas Kasus Baru

Bukan Kali Pertama

Gedung Cyber I di Kuningan Barat, Jakarta Selatan, sebelumnya pernah dilanda kebakaran pada 2015.

Gedung tersebut mengalami kebakaran di salah satu ruangan yang berada di lantai 8. Kala itu rak-rak berisi server yang berada di gedung tersebut dilaporkan aman dan tidak terdampak kebakaran.

Seperti diketahui, Gedung Cyber 1 menjadi lokasi sejumlah perusahaan teknologi beropasi, mulai dari penyedia web hosting, perusahaan software, penyedia jasa internet hingga perusahaan keamanan siber.

Baca Juga: Pesan Ridwan Kamil untuk Kreator Konten PRMN: Ini Revolusi Besar, Dengar Omongan Saya

Oleh sebab itu, kebakaran yang terjadi di lokasi tersebut ikut berimbas pada beberapa layanan. Salah satunya adalah Indo Premier Sekuritas dengan aplikasi IPOT yang mengumumkan untuk sekarang ini layanannya masih terganggu dan belum dapat digunakan sementara waktu.

"Saat ini kami sedang menghadapi situasi force majeure dimana data center kami di Gedung Cyber Mampang mengalami kebakaran yang mengakibatkan jaringan data beberapa sekuritas, termasuk IPOT terganggun dan belum dapat digunakan untuk sementara waktu," seperti dikutip dari akun media sosial resmi.

Selain Indo Premier Sekuritas, layanan lain yang juga mengumumkan terjadi gangguan dalam bertransaksi adalah Ajaib Investasi.

Melalui akun media sosialnya, perusahaan menuturkan untuk sementara akan terjadi gangguan dalam bertranskasi karena data center mengalami kebakaran.

Baca Juga: Telat 2 Jam saat Sidang Perdana, Nia Ramadhani dan Ardie Bakrie Bungkam

Layanan Hosting

Sementara untuk penyedia layanan hosting, perusahaan yang sempat mengumumkan terjadinya masalah adalah Niagahoster. Melaui informasi yang diunggah di media sosial, Niagahoster mengatakan layanannya mengalami gangguan untuk sementara.

Namun dari unggahan terbaru, layanan tersebut berangsur membaik. "Saat ini network server sudah up dan satu per satu networks sudah establish, sehingga seharusnya website sudah bisa diakses dengan baik," tulis perusahaan.

Sebelumnya, penyedia web hosting Rumahweb Indonesia juga mengumumkan hal serupa. Melalui akun Twitter resminya @rumahwebtweet, perusahaan menuturkan langsung memadamkan listrik data center untuk mencegah hal yang tak diinginkan.

"Untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, listrik pada data center dimatikan sehingga semua server Rumahweb yang berada di data center tersebut tidak dapat diakses," kicau akun tersebut.

Baca Juga: Doddy Sudrajat Akan Pindahkan Makam Vanessa, Ayah Bibi Hanya Bisa Pasrah: Itu Hak Mereka

Portal Game

Terakhir, portal game online Indonesia, Megaxus Infotech juga mengumumkan ada kemungkinan terjadi gangguan koneksi pada game yang ada di platformnya, karena ada masalah di data center.

"Mohon maaf atas ketidaknyamanannya, dan terima kasih perhatiannya," tulis perusahaan. Adapun beberapa game yang masuk dalam portal ini adalah Audition AyoDance, Fatal Raid SEA Invasion, hingga Audition AyoDance Mobile.***

(Info Semarang Raya/Adinda Novi Ariani)

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Info Semarang Raya

Tags

Terkini

Terpopuler