Pesawat TNI AU Tabrak Permukiman Warga di Riau, Pilot Sempat Melayang-layang di Udara

15 Juni 2020, 11:21 WIB
SITUASI permukiman warga yang tertimpa pesawat TNI AU yang jatuh di Riau.* /Antara/

PR BEKASI - Pesawat milik TNI Angkatan Udara (AU) mengalami kecelakaan dan terjatuh di daerah permukiman penduduk di Desa Kubag Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.

Pesawat TNI AU tersebut terjatuh pada jarak 5 kilometer dari runway 36 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru pada Senin 15 Juni 2020 pukul 8.13 WIB.

Kabar tersebut dibenarkan Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau), Marsma TNI Fajar Adriyanto.

Baca Juga: Meski Dilanda Virus Corona, Penjualan Mobil Ramah Lingkungan Hyundai-Kia Tetap Tumbuh 

Dilansir Antara oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com, ia mengatakan pesawat yang jatuh tersebut berjenis BAE Hawk 209 dengan nomor registrasi TT-0209.

"Pada hari ini pukul 08.13 WIB telah terjadi kecelakaan pesawat tempur jenis BAE Hawk 209 dengan pilot Lettu Pnb Apriyanto Ismail dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru," kata dia.

Dikabarkan pilot yang membawa BAE Hawk 209 tersebut berhasil melontarkan diri dari pesawat menggunakan ejection seat dan saat ini dalam kondisi selamat.

"Saat ini berada di RSAU dr Soekirman Lanud Rsn Pekanbaru untuk pemeriksaan lebih lanjut," ucapnya.

Baca Juga: Penguatan Nilai Tukar Rupiah Terbawa Naiknya Bursa Saham AS 

Perihal penyebab terjadinya pesawat jatuh, kata Fajar Adriyanto, saat ini masih dalam proses investigasi oleh tim TNI AU.

Sementara itu seorang saksi mata mengatakan sempat melihat seorang berseragam terjun menggunakan parasut sebelum pesawat TNI AU tersebut terjatuh di permukiman penduduk.

"Iya ada pesawat jatuh jaraknya sekitar 500 meter dari rumah saya. Kejadian sekira pukul 08.30 WIB," kata salah seorang warga Desa Kubang Jaya, Wahyu, ketika dihubungi Antara.

Ia mengatakan belum diketahui apakah ada korban jiwa, sedangkan lokasi tempat kejadian perkara sudah dijaga oleh personel TNI AU.

Baca Juga: Pemerintah Sulawesi Tenggara Melunak, 500 TKA Tiongkok Diizinkan Masuk 

"Pesawat jatuh di rumah warga yang bernama Markun. Belum jelas apakah ada korban karena rumah itu biasanya kosong karena pemiliknya jarang di rumah," kata seorang saksi mata yang tidak mau identitasnya disebutkan karena alasan keamanan.

Ia mengatakan warga hanya bisa melihat dari jarak 30 meter ke tempat kejadian jatuhnya pesawat. Saat kejadian, ia mengatakan terdengar ledakan keras dan seorang berbaju seperti pilot TNI AU melayang di udara dengan parasut.

“Saya kira sedang ada latihan terjun payung, ternyata ada pesawat jatuh,” katanya.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler