PR BEKASI - Muncul imbas dari insiden baku tembak yang terjadi di rumah Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo terkait istrinya yang diduga mengalami pelecehan seksual.
Tersebar isu yang kurang mengenakkan untuk didengar dan isu itu langsung ditepis oleh Polres Metro Jakarta Selatan.
Terkait istri dari Irjen Ferdy Sambo yang sedang menjalani trauma healing itu, mulai tersebar isu yang menyebut perselingkuhan di balik insiden baku tembak tersebut.
Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Glimpse of Us – Joji, Bikin Galau Satu Dunia
Isu tersebut langsung disikapi secara tegas oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto.
Menurut Budhi, tidak ada bukti yang mengarahkan pada isu yang beredar belakangan ini tersebut.
"Tak ada alat bukti atau pun bukti yang mendukung adanya hal tersebut," ujar Budhi Herdi Susianto seperti yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com, Rabu 13 Juli 2022.
Baca Juga: Drama Korea Anna Tayang di Mana? Simak Link Nonton dan Jadwal Tayang Episode 1 hingga Tamat
Pihak kepolisian, dalam menangani kasus suatu peristiwa, menyatakan hanya bertindak berdasarkan pada fakta-fakta di lapangan.
Penyidik kepolisian menyebut tidak akan berasumsi tentang kasus mengenai hal tersebut.
"Jadi, kami tak mau berasumsi. Kami hanya (bekerja) berdasarkan fakta yang kami temukan di TKP," ucap Budhi.
Baca Juga: Bacaan Doa Setelah Sholat Witir, Lengkap dalam Latin dan Terjemahan
Dari fakta-fakta yang ada, Brigadir J diduga melakukan pelecehan seksual terhadap istri Kadiv Propam.
Hal itu didiuga terjadi setelah dipergoki oleh Bharada E yang melihat brigadir J keluar dari kamar hingga akhirnya terjadi baku tembak.
Baku tembak itu berakhir dengan tewasnya Brigadir J seperti yang sudah diberitakan sebelumnya.***