322 Ribu Kendaraan Tercatat Tinggalkan Jabodetabek di H-7 hingga H-6 Lebaran, Ini Kata Jasa Marga

5 April 2024, 15:07 WIB
Pihak Jasa Marga menyatakan ada sebanyak 322 ribu kendaraan meninggalkan Jabodetabek. /Antara/

PATRIOT BEKASI - Tercatat oleh PT Jasa Marga ada sebanyak 322.892 kendaraan yang sudah meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 sampai dengan H-6 Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Angka yang dicatat PT Jasa Marga ini merupakan kumulatif dari arus lalu lintas yang berasal dari empat Gerbang Tol Utama yakni GT Ciawi (arah Puncak), lalu GT Cikupa (arah Merak), GT Kalihurip Utama (arah Bandung), dan GT Cikupa (arah Merak).

Lisye Octaviana selaku Corporate Communication & Community Development Group Head, PT Jasa Marga mengatakan, ada peningkatan kendaraan dari total volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabodetabek sebesar 21,87 persen, jika dibandingkan dengan lalu lintas saat normal sebanyak 264.953 kendaraan.

Baca Juga: Samsung Salahkan Google Soal Keluhan Pengguna Galaxy S23, Layar Sentuh Tak Berfungsi Usai Pembaruan

"Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini lebih tinggi sebesar 2,72 persen (dari 314.337 kendaraan)," katanya pada Jumat, 5 April 2024.

Sementara itu, arah yang dituju oleh kendaraan mayoritasnya menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) ada sebanyak 165.383 kendaraan (51,22 persen), kemudian distribusi selanjutnya sebanyak 95.210 kendaraan (29,49 persen) ke arah Barat (Merak), dan terakhir ke arah Selatan (Puncak) sebanyak 62.299 kendaraan (19,29 persen).

Rincian distribusi lalu lintasnya sebagai berikut:

ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)

105.231 kendaraan melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa, peningkatan yang terjadi yaitu 103,35 persen dari lalin normal.

60.152 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang untuk meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung, peningkatan dari lalu lintas normal sebesar 7,07persen.

Sedangkan 165.383 kendaraan melalui kedua GT tersebut untuk meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung, meningkat 53,24 persen dari lalin normal.

ARAH BARAT (MERAK)

Sebanyak 95.210 kendaraan melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak telah meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak, peningkatan dari lalu lintas normal 2,35 persen.

ARAH SELATAN (PUNCAK)

Sebanyak 62.299 kendaraan melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi tercatat meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak, lebih rendah sebesar 2,67 persen dari lalin normal.

Lebih lanjut, Lisye Octaviana menyebutkan, prediksi Jasa Marga pada H-4 Lebaran akan terjadi puncak arus mudik, atau jatuh pada Sabtu, 6 April 2024.

Pihaknya memprediksikan ada 259 kendaraan yang meninggalkan Jabotabek, kenaikan yang dialami ialah 66,8 persen terhadap lalin normal atau naik 0,03 persen dari Lebaran 2023.

Dia pun memberikan imbauan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di tanggal yang diprediksikan Jasa Marga, pengguna jalan diharapkan memiliki kelonggaran waktu, sehingga bisa mengatur waktu perjalanan mudik lebih dini serta menghindari perjalanan di waktu favorit seperti sehabis waktu sahur dan berbuka puasa.***

 

Editor: M Hafni Ali

Tags

Terkini

Terpopuler