Tiga Tahun DKI Jakarta di Tangan Anies Baswedan, Gerindra Beri Apresiasi dengan Catatan

16 Oktober 2020, 20:48 WIB
Logo Partai Gerindra. /ANTARA/

PR BEKASI - Kinerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang sudah memasuki tahun ketiga ini mendapat apresiasi dari Partai Gerindra.

Menurut Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Purwanto di Jakarta pada Jumat, 16 Oktober 2020, kinerja mantan Menteri Pendidikan itu dalam memimpin Ibu Kota secara keseluruhan dinilai sudah baik.

Namun, pihaknya menambahkan catatan terkait inspeksi yang dilakukan untuk mengontrol kinerja anak buahnya dinilai masih kurang.

Baca Juga: Isu Jokowi Dilengserkan 'Masih Panas', Mantan Calon Cagub Jabar Beri Jawaban Telak ke Demonstran

"Kalau saya lihat overall sudah bagus sejalan dengan RPJMD, soal komunikasi politik pada partai pendukung juga sudah bagus. Tapi yang ketiga, kinerja ke bawahan, dia harus banyak sidak untuk mencari tahu bahwa laporan itu perlu kesesuaian dengan realita di lapangan," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Purwanto mengatakan hal tersebut dibutuhkan karena ada beberapa satuan kerja perangkat kerja daerah (SKPD) yang belum bekerja secara optimal sehingga perlu segera diperbaiki agar tidak menjadi bumerang yang dapat mempengaruhi kinerja Anies.

"Saya melihat memang ada beberapa SKPD yang kelihatan belum optimal, tetapi dalam kaca mata kita sebagai partai pendukung, bisa menjadi bumerang buat Pak Anies, kalau tidak segera diperbaiki. Saya tidak perlu menyebut SPKD yang mana atau OPD yang mana," ucapnya.

Baca Juga: Lebih dari 40 Persen, Penelitian Sebut Ruam Sebagai Gejala Covid-19

Menurutnya, Anies harus melihat dan mengontrol bawahannya secara langsung, terutama bagian yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat.

Pihaknya juga meminta Anies untuk memberikan efek kejut kepada bawahannya.

"Saya lihat bahwa Pak Anies harus bisa melihat, mengontrol, tidak hanya asal bapak senang dari laporan SKPD, terutama yang berhubungan dengan titik-titik pelayanan publik," katanya.

Baca Juga: Tiga Tahun Pimpin Jakarta, Nasdem Nilai Empat Janji Kampanye Anies Baswedan Belum Terealisasi

"Saya melihat juga kinerja dari SKPD terkait sampai ke bawah itu juga harus ada 'struggle' (perjuangan) yang cukup agar memberikan efek kejut ke bawah, agar beliau itu bisa menunjukkan ketidaknyamanannya dengan hasil yang sudah dibuat dengan optimalisasi bersama," tuturnya.

Menurut dia, kesan Anies terhadap tim bawahannya adalah tidak bisa marah atau tidak bisa menunjukkan ketidaksukaannya.

Seperti diketahui, Anies dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno pada 16 Oktober 2017.

Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut 'Kabinet Pesta' Adalah Dalang dari Buruknya Pemerintahan Periode Kedua Jokowi

Di tengah jalan, Sandiaga memutuskan untuk mundur sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Agustus 2018 karena maju menjadi calon wakil presiden pada Pilpres 2019 mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta kemudian diisi oleh politikus Gerindra, Ahmad Riza Patria pada April 2020.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler