Beri Ucapan Selamat Atas Kelulusan Putri Gubernur, Mahfud MD Sebut Anies Baswedan 'Culun'

18 Oktober 2020, 21:18 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat merayakan kelulusan putrinya, Tia dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia. /Twitter @aniesbaswedan/

PR BEKASI - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tengah bersuka cita setelah putrinya, Mutiara Annisa Baswedan resmi mengukuhkan gelar Sarjana Hukum di Universitas Indonesia.

Melalui, perayaan wisuda virtual, Anies Baswedan dan sang istri Fery Farhati turut mendampingi satu-satunya putri mereka yang dipanggil dengan nama Tia pada Jumat, 16 Oktober 2020.

Ucapan selamat pun datang dari Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM, Mahfud MD melalui cuitan di Twitter pribadinya @mohmahfudmd pada Minggu, 18 Oktober 2020 sore.

Baca Juga: Bantu Anak Yatim dan Duafa Terdampak Covid-19 di Bekasi, KKP Berikan Produk Ikan Olahan UMKM 

Mahfud MD tidak hanya sekadar mengucapkan selamat untuk putri Anies Baswedan tersebut, namun juga mengenang sosok mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada era periode pertama kepemimpinan Joko Widodo itu. Selain mengenang masa-masa ketika Anies Baswedan sering ikut ayahnya, Rasyid Baswedan, Mahfud MD mengomentari transformasi Anies Baswedan dengan sebutan "culun".

"Selamat, ya, Tia. Tahun 1990-an, Anies sering ikut ayahnya (Rasyid Baswedan) ngobrol ringan bersama saya dan kawan2. Waktu itu Anies masih sangat muda. Rasanya baru kemarin bersama Anies culun dengan celana pendeknya; eh, sekarang punya puteri yg sudah lulus universitas. Semoga berkah," ucap Mahfud MD.

Dalam komentar Mahfud MD, kata "culun" pun dibahas oleh warganet hingga mendapat komentar lebih dari 130 twit dengan disukai lebih dari 1.600.

Sebelumnya, Anies Baswedan menceritakan tentang sosok putrinya tersebut yang sejak kecil sudah mandiri dan memiliki beberapa sifat yang mengagumkan lainnya.

Baca Juga: Pembunuh Rangga Tewas Saat Dilarikan ke Rumah Sakit, Polisi Ungkap Kronologi Kejadiannya  

"Tia sejak kecil selalu mandiri. Dia selalu berani coba yang baru dan ambil keputusan secara mandiri. Memilih bidang hukum adalah rute yang penuh tantangan, mudah-mudahan pembelajarannya selama kuliah bisa jadi bekal untuk kontribusi bagi bangsa. Tapi apa pun yang dia kelak kerjakan, dia tetap “anaknya Abah” yg suka manja sama orang-tuanya, sambil jadi pemimpin buat adik-adiknya. Tia juga yang selarut apa pun saya pulang, selalu menunggu: minta dengar cerita dan berbagi cerita tiap hari," tulis Anies Baswedan.

Anies Baswedan pun membagikan perasaannya ketika mengantarkan wisuda Tia yang mengingatkannya kembali dengan masa-masa ketika mengantar masuk sekolah.

"Bagi orang tua, mengantarkan wisuda adalah juga mengingatkan saat pertama kali mengantar masuk sekolah. Tiap hari, kami bergantian, saya dan @Fery.Farhati, mengantarkan dan menjemputnya. Itulah kali pertama Tia menjalani pendidikan di luar rumah, pendidikan di sekolah. Peristiwa pengantaran itu terasa seperti belum lama dan kini ia baru saja tuntaskan kuliahnya. Bagi neneknya, mengingatkan saat tahun 1965, ia jadi orang pertama yg lulus sarjana di keluarga besarnya, mengajar sampai sekarang dan kini menyaksikan cucu pertama yg wisuda," ucap Anies Baswedan.

 

Baca Juga: Mengerikan, Polisi Ungkap Kondisi Mayat Cai Chang Pan Saat Ditemukan Bunuh Diri di Tengah Hutan 

Tak lupa, Anies Baswedan pun mengucapkan terima kasih kepada guru dan dosen yang telah mendidik putrinya dan meminta doa untuk putrinya tersebut yang baru saja bergelar sarjana hukum.

"Terima kasih kami pada semua guru, semua dosen yang telah turut mendidik putri kami. Semoga Allah Swt mencatatnya sebagai amal jariyah. Pada Allah Swt kita bersyukur, sambil terus mengulang pesan bahwa sekolah, kuliah itu bisa selesai, tapi belajar tidak pernah selesai," ucap Gubernur DKI Jakarta tersebut.

"Mohon doanya, agar Tia selalu dalam lindunganNya, diberikan kekuatan dan kemudahan untuk menjadi pribadi yang memberikan manfaat bagi masyarakat," sambung Anies Baswedan.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler