PR BEKASI – Kehadiran vaksin Covid-19 dinilai dapat mendorong kinerja badan usaha milik negara (BUMN) karya seperti PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Selain kehadiran vaksin Covid-19, pendorong kinerja BUMN karya juga dinilai berasal dari pemberian stimulus ekonomi pada semester II tahun ini.
Hal itu disampaikan oleh pengamat BUMN Toto Pranoto saat dihubungi di Jakarta, Jumat, 30 Oktober 2020.
Baca Juga: Percaya Masyarakat Bisa Patuhi Prokes pada Pilkada 2020, Analis Politik: Asalkan Terus Diingatkan
“Kehadiran vaksin dan stimulus ekonomi lewat Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2020 yang digenjot pada semester II tahun ini,” ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
“kemungkinan akan berdampak positif pada proyek-proyek padat karya yang akan dijalankan oleh BUMN Karya,” ucap Totot Pranoto menambahkan.
Menurutnya, salah satu proyek padat karya yang potensial terdorong positif, adalah proyek konstruksi.
Baca Juga: Usai Pompeo Puji RI Tolak Klaim LCS, Pemerintah Tiongkok Justru Tuduh AS Memprovokasi Hubungan
Terutama, proyek-proyek konstruksi yang memicu multiplier effect (dampak berganda) aktivitas ekonomi kawasan, seperti jalan tol.
Salah satu proyek konstruksi jalan tol saat ini adalah proyek tol Serang-Panimbangan.
Tol yang membentang sepanjang 83.67km, dengan pengerjaannya dibagi menjadi dua seksi. Yakni seksi 1 sepanjang 26.5km menghubungkan Serang-Rangkas Bitung, dan seksi 2 sepanjang 24.1km dari Rangkas Bitung-Cileles.
Baca Juga: Terkait Teror Gereja Prancis, Turki Minta Pemimpin Prancis Hindari Retorika yang Menghasut Muslim
Perkembangan pembangunan seksi I Tol yang digarap oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA tersebut, telah mencapai 73.40 persen, dan ditargetkan selesai pada semester I 2021.
Toto Pranoto menyambut baik terkait kehadiran vaksin Covid-19, yang direncanakan akan datang pada bulan November.
Mengingat, kehadiran vaksin kemungkinan dapat memulihkan kembali aktivitas perekonomian, terutama di sektor konstruksi dan infrastruktur.
Baca Juga: Plt Ketum PPP Gunakan Jet Pribadi saat Kunjungan, Majelis Pakar: Dari Mana Uangnya? Harus Dijelaskan
“Rencana akan datangnya vaksin Covid-19 siap pakai ini, tentu menggembirakan,” ucap Toto Pranoto.
Dia menilai, paling tidak vaksin tersebut kemungkinan baru efektif digunakan pada akhir semester II tahun ini.
Sebelumnya, WIKA sebagai salah satu BUMN Karya, berhasil mencatatkan kinerja positif pada kuartal III 2020, dengan membukukan laba sebesar Rp141 miliar.
Baca Juga: Waspada, Hujan Disertai Petir Akan Mengguyur Wilayah Kota dan Kaupaten Bekasi Hari Ini
Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito mengatakan bahwa laba sebesar Rp141 miliar tersebut, didukung oleh penjualan sebesar Rp10.38 triliun.
Torehan itu, mencerminkan kemampuan perseroan untuk tetap bekerja di tengah tantangan pandemi yang terjadi sejak awal tahun.***