“Cepat sembuh Gymnastiar, setelah sembuh, pesan saya, jagalah hati jangan kau kotori, jagalah hati jangan kau nodai.. @aagym,” kata Teddy Gusnaidi dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @TeddyGusnaidi, Rabu, 30 Desember 2020.
Ada yang terinfeksi covid, jgn kita tertawakan, karena kita pun bisa kena. Mungkin yg membedakannya adalah, ada yg kena karena cobaan ada juga karena teguran.
Cepat sembuh Gymnastiar, setelah sembuh, pesan saya, jagalah hati jgn kau kotori, jagalah hati jgn kau nodai.. @aagym— Teddy Gusnaidi (@TeddyGusnaidi) December 29, 2020
Baca Juga: Cegah Kerumunan di Jakarta, Polda Metro Jaya Sekat Perbatasan Ibu Kota di Malam Tahun Baru 2021
Selain itu, Teddy Gusnaidi pun mengingatkan bahwa siapa saja bisa terkena positif Covid-19.
Namun, menurutnya yang mungkin membedakan adalah kena Covid-19 karena cobaan atau teguran dari sang pencipta.
“Ada yang terinfeksi covid-19, jangan kita tertawakan, karena kita pun bisa kena. Mungkin yang membedakannya adalah ada yang kena karena cobaan ada yang juga karena teguran,” ujar Teddy Gusnaidi.
Tak berselang lama setelah Aa Gym mengumumkan positif Covid-19, kabar kurang baik juga datang dari Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Fakta Varian Baru Covid-19: Meski Tertular, Tapi Tidak Terbukti Lebih Parah
Syekh Ali Jabar dinyatakan positif Covid-19. Hal tersebut dikabarkan oleh akun Instagram Yayasan Syekh Ali Jaber pada Selasa, 29 Desember 2020.
"Subhanallah, tidak menyangka padahal sudah beberapa kali swab dan hasilnya negatif. Awal langkah mulai panas, kemudian mulai batuk. Saya rasa panas biasa-biasa saja," kata Syekh Ali Jaber, dikutip dari Instagram @yayasan.syekhalijabar.
"Tapi subhanallah qadarullah, disuruh swab lagi, saya tidak merasa sama sekali akan positif (Covid-19)," sambungnya.