Kenang Syekh Ali Jaber sebagai Ulama yang Teduh, SBY: Mendengarkan Ceramahnya, Hati Saya Tenteram

- 14 Januari 2021, 15:50 WIB
Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ikut berduka atas wafatnya Syekh Ali Jaber.
Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ikut berduka atas wafatnya Syekh Ali Jaber. /Tangkapan layar YouTube.com/Susilo Bambang Yudhoyono

PR BEKASI - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turut berduka atas wafatnya Syekh Ali Jaber pada Kamis, 14 Januari 2021 pukul 8.30 WIB.

SBY turut mendoakan Syekh Ali Jaber semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT dan juga segala amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT.

"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Dengan rasa duka yang mendalam, saya mendoakan kiranya Allah SWT menerima berpulangnya hambaNya yang saleh, Syekh Ali Jaber. Semoga Sang Khalik juga menerima segala amal ibadah almarhum dan husnul khatimah," kata SBY, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @SBYudhoyono, Kamis, 13 Januari 2021.

Baca Juga: Raffi Ahmad Kedapatan Nongkrong di Kafe Tanpa Prokes, Ernest Prakasa: Saya Berhasil Terlihat Bodoh

SBY lantas menuturkan bahwa dia mengenal Syekh Ali Jaber sebagai ulama yang teduh, dan syiarnya yang selalu mencerdaskan umat.

"Saya mengenal almarhum sebagai ulama yang teduh. Syiar dan fatwanya mencerdaskan umat. Tutur kata Syekh Ali Jaber jauh dari kebencian (hatred) dan juga bukan permusuhan (hostility)," kata SBY.

Lebih lanjut, SBY menerangkan bahwa setiap kali dirinya mendengarkan ceramah Syekh Ali Jaber, saat itulah hatinya merasa tenteram dan bersyukur.

Baca Juga: Sebut Pemerintahan Zaman SBY Cari Aman, Teddy Gusnaidi: Apa Aja Subsidi Agar Bagus secara Statistik

"Mendengarkan ceramahnya, hati saya tenteram dan bersyukur karena itulah ajaran Islam yang sejati," ujar SBY.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x