Titik-titik Gempa Majene Dekat Lokasi Gempa Tahun 1969 yang Picu Tsunami, Warga Diminta Jauhi Pantai

- 15 Januari 2021, 14:40 WIB
Dampak gempa Majene, Mamuju Sulawesi Barat, sejumlah bangunan ambruk.
Dampak gempa Majene, Mamuju Sulawesi Barat, sejumlah bangunan ambruk. /ANTARA FOTO/AKBAR TADO/ANTARA FOTO

PR BEKASI – Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,2 kembali mengguncang tanah Kabupaten Majene, Sulawesi Barat pada Jumat, 15 Januari 2021 pukul 2.28 WITA. Namun sebelumnya, pada sore hari Kamis 14 Januari 2021 pukul 13.35 WITA, wilayah tersebut juga  telah diguncang terlebih dahulu oleh gempa 5,9M.

Beberapa kerusakan pun terjadi, yang diakibatkan dari gempa pertama maupun gempa susulan dini hari tadi.

Gempa yang membuat panik warga yang ada di pusat kota, membuat mereka harus berbondong-bondong menyelamatkan diri ke daerah yang berdataran lebih tinggi.

Baca Juga: Bandingkan Kasus HRS dan Raffi Ahmad, Ferdinand Hutahaean: Apa Tamu Petamburan Ikut Diproses Hukum? 

Kabid Mitigasi Gempa dan Tsunami BMKG, Daryono melalui unggahan di Instagramnya menyampaikan fakta-fakta terkait gempa pertama maupun kedua yang terjadi sejak Kamis, 14 Januari 2021 di Majene, Sulawesi Barat ini:

1. Gempa Majene dengan magnitudo 5,9 yang terjadi pukul 13.35.49 WIB ini memicu kerusakan bangunan rumah.

Estimasi peta tingkat guncangan yang dipublikasikan BMKG akurat, sesaat setelah gempa dapat mengetimasi bahwa gempa ini merusak karena muncul warna kuning yang artinya guncangan gempa mencapai skala intensitas VI MMI yang berpotensi merusak.

Dari lapangan saat ini dilaporkan sementara banyak terjadi kerusakan rumah warga di Kabupaten Majene.

Tidak hanya merusak, gempa ini juga memicu dampak ikutan gempa (collateral hazard) berupa runtuhan batu (rockfall) di tebing-tebing perbukitan.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x