Baca Juga: Cek Fakta: Ali Mochtar Ngabalin Dikabarkan Resmi Dikeluarkan dari Istana, Simak Faktanya
Dia mengklarifikasi bahwa Jokowi akan diganti bukan pada 2021, tetapi pada 2024, yang memang masa jabatannya sudah habis saat itu.
Menanggapi berita tersebut, Cholil Nafis menyampaikan untuk tidak percaya dengan tukang ramal.
Pria yang suka disapa dengan Kiai Nafis ini mengatakan kalau itu hanya tebak-tebakan saja.
Dia menilai para peramal itu tidak tahu kejadian apa yang akan menimpa dirinya, apalagi kejadian yang akan menimpa orang lain.
Baca Juga: Tunjuk Arya Sinulingga, Haris Azhar: Harus Dipidana Jika Vaksin Covid-19 Dibeli Tapi Tidak Efektif
"Jangan percaya tukang ramal. Itu tebak2-an aja. Wong buat dirinya sendiri aja tak tahu apa yang akan terjadi apalagi buat orang lain," cuit Cholil Nafis, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @cholilnafis pada Sabtu, 16 Januari 2021.
Jamgan percaya tukang ramal. Itu tebak2-an aja. Wong buat dirinya sendiri aja tak tahu apa yg akan terjadi apalagi buat orang lain.
Klo thn 24 itu perhamtoan presiden bukan ramalan tapi pemilu hehe. Anak saya aja tahu itu jadwal pemilu 5 tahunan he hehttps://t.co/GnSA1SpQhd— cholil nafis (@cholilnafis) January 15, 2021
Dia melanjutkan bahwa jika Jokowi turun pada 2024 itu karena memang sudah waktunya untuk turun, jadi bukan ramalan tapi pemilu.
Menurutnya, anaknya saja tahu kalau setiap lima tahun sekali ada jadwal pemilu.
"Klo tahun 24 itu perhamtoan presiden bukan ramalan tapi pemuli hehe. Anak saya aja tahu itu jadwal pemilu 5 tahunan he he," kicau Cholil Nafis.***
Editor: Puji Fauziah