Komnas HAM Sebut Kematian Laskar FPI Bukan Pelanggaran Berat, Refly Harun: Senang Pasti Jokowi

- 18 Januari 2021, 17:47 WIB
Refly Harun turut menyoroti hasil konferensi pers Komnas HAM terkait kematian enam laskar FPI
Refly Harun turut menyoroti hasil konferensi pers Komnas HAM terkait kematian enam laskar FPI /YouTube Refly Harun

Pasalnya, lanjut Refly, pernyataan Kapolda Metro Jaya dengan hasil investigasi Komnas HAM memiliki data yang berbeda terkait kematian enam laskar FPI.

"Karena belakang hari kemudian, menurut Komnas HAM, yang tewas langsung 2 orang dan 4 lainnya tewas dalam penguasaan petugas," tutur Refly Harun.

Oleh karena itu, Refly menduga adanya informasi menyesatkan yang diberikan petugas di lapangan saat baku tembak kepada Kapolda Metro Jaya yang kemudian disampaikan kepada publik.

"Pertanyaannya, untuk apa petugas lapangan melakukan kebohongan seperti itu. Kan informasi itu menyesatkan. Tentu ada maksudnya," ujar Refly Harun.

Baca Juga: Ngeri! Video Seekor Harimau Berhasil Tarik Mobil Berisi Wisatawan Viral di Medsos

Pada penutupnya, Refly menegaskan bahwa petugas di lapangan tidak seharusnya menghilangkan nyawa enam laskar FPI karena berada dalam misi penguntitan semata.

"Petugas keamanan tidak boleh menghilangkan nyawa, bahkan teroris sekalipun ketika dalam penguasaan petugas tidak boleh dihilangkan nyawanya. Apalagi, ini orang yang tidak bersalah apa-apa," ucap Refly Harun.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x