Isu Taliban 'Dijual' Lagi Saat Korupsi Bansos Memanas, Febri Diansyah: Dugaan Saya untuk Serang Novel Baswedan

- 25 Januari 2021, 06:40 WIB
Mantan Kabiro Hubungan Masyarakat KPK Febri Diansyah.
Mantan Kabiro Hubungan Masyarakat KPK Febri Diansyah. /ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO

PR BEKASI - Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah menanggapi tentang kembali munculnya isu 'Taliban' di KPK.

Febri Diansyah merasa dimunculkannya kembali isu tersebut dirasa cukup berkaitan dengan penanganan lanjutan dari kasus korupsi dana bantuan sosial (bansos) Covid-19 yang menyeret nama kader PDI Perjuangan Juliari Batubara.

"Iseng-iseng liat beberapa mention, kayaknya isu Taliban dengan video tahun 2019 sebelum demo mahasiswa dimunculin lagi," ucap Febri Diansyah, dalam cuitan akun Twitter pribadinya @febridiansyah, Sabtu, 23 Januari 2021.

Baca Juga: Mahfud MD Komentari Kasus Rasis Ambroncius kepada Natalius, Roy Suryo Ragukan Ketegasannya 

"Berbarengan dengan mulai menghangatnya penanganan kasus korupsi Bansos Covid-19," lanjutnya.

Dirinya juga merasa heran dan curiga mengapa isu tersebut dapat muncul kembali

"Ada apa ya? Masih laku “jualan” isu Taliban di KPK?" ujar Febri.

Ia juga mengungkapkan dengan munculnya isu tersebut, tak lama, hal itu juga akan mengarah dugaannya untuk menyerang ke Novel Baswedan dan penyidik KPK lainnya.

"Dugaan saya, setelah ini Novel @nazaqistsha dkk akan diserang. Ya, menggunakan isu 'Taliban' di KPK itu," ucapnya.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x