Seperti Gunung Es, Epidemiolog Sebut Kasus yang Terinfeksi Covid-19 di Indonesia Jauh Lebih Banyak

- 28 Januari 2021, 08:15 WIB
Sejumlah tenaga kesehatan berjalan menuju ruang perawatan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19, Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Selasa, 26 Januari 2021.
Sejumlah tenaga kesehatan berjalan menuju ruang perawatan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19, Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Selasa, 26 Januari 2021. /Antara Foto/ M Risyal Hidayat/wsj.

PR BEKASI- Epidemiolog dr. Pandu Riono berikan tanggapannya terkait kondisi pandemi di Indonesia saat ini.

Pandu menyoroti jumlah kasus Covid-19 yang hingga kini telah melampaui jumlah kumulatif satu juta kasus Covid-19 di negeri ini.

Pandu menyebut bahwa jumlah kasus itu hanya sebagian kecil dari kasus yang sebenarnya. Karena menurutnya satu juta lebih kasus tersebut merupakan kasus positif Covid-19 yang terdata oleh pemerintah.

Dalam menerangkan hal ini, Epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) tersebut memberikan sebuah gambaran tentang wabah pandemi Covid-19 yang ada di Indonesia dengan menggunakan analogi gunung es.

Baca Juga: Pemerintah Lebanon Akan Berikan Vaksin Covid-19 Gratis kepada Para Pengungsi Palestina

"Gambaran Pandemi ibarat Gunung Es, angka satu juta itu hanya bagian puncaknya," kata Pandu dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya @drpriono1, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com Rabu, 27 Januari 2021.

Pandu menekankan, angka satu juta tersebut sebagaimana puncak gunung es yang berarti dibawahnya masih banyak sekali kasus namun tidak terlihat alias belum diketahui atau terdata.

"Yang sesungguhnya yang terinfeksi jauh lebih banyak," ucapnya.

Masih perihal penanganan Covid-19 di Indoensia, Dalam cuitannya yang lain di hari yang sama dr. Pandu juga mengkritik langkah pemerintah dalam menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x