Ikut Terseret Isu Kudeta Partai Demokrat, Mahfud MD: Terpikir Saja Tidak, Apalagi Merestui

- 2 Februari 2021, 10:12 WIB
Menko Polhukam, Mahfud MD angkat bicara soal isu kudeta Partai Demokrat.
Menko Polhukam, Mahfud MD angkat bicara soal isu kudeta Partai Demokrat. /ANTARA

Sebelumnya, Moeldoko mengaku bahwa memang ada sejumlah pihak yang berkunjung ke kediamannya.

Meski tak tahu konteks kedatangan pihak-pihak tersebut, Moeldoko mengaku selalu membuka obrolan dengan masalah pertanian.

Baca Juga: AHY Bongkar Upaya Makar di Tubuh Demokrat, Pengamat: Otak Pelakunya Tak Pantas Jadi Pemimpin Negeri

"Dari obrolan, saya biasa mengawali dari pertanian karena saya memang suka pertanian. Kemudian, mereka 'curhat' situasi yang dihadapi, ya gua dengerin aja. Berikutnya ya udah dengerin aja. Saya sebenarnya prihatin gitu ya dengan situasi itu, karena saya juga bagian yang mencintai Demokrat," tuturnya.

Kemudian, muncul isu kudeta Partai Demokrat, Moeldoko menduga bahwa itu berawal dari foto-foto dirinya bersama para tamu yang datang ke kediamannya.

"Kemudian muncul isu itu. Mungkin dasarnya foto-foto ya. Orang ada dari Indonesia Timur, dari mana-mana datang ke sini kan kepingin foto sama saya. Ya saya terima aja, apa susahnya," kata Moeldoko.

Baca Juga: Soal Isu Kudeta Partai Demokrat, Moeldoko Beri Pesan ke AHY: Jadi Pemimpin Harus Kuat, Jangan Baperan!

"Itulah menunjukkan seorang jenderal tidak punya batas dengan siapa pun. Kalau itu menjadi persoalan yang digunjingkan ya silakan saja. Saya tidak keberatan," sambungnya.

Moeldoko lantas memberikan saran bahwa sebagai seorang pemimpin seseorang harus kuat dan tidak mudah terombang-ambing.

"Berikutnya saran saya. Menjadi seorang pemimpin harus kuat, jangan mudah 'baperan', mudah terombang-ambing, dan seterusnya," kata Moeldoko.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah