Paling Ditakuti Koruptor, Abdul Mu'ti Berduka atas Wafatnya Artidjo Alkostar: Kehilangan Besar

- 1 Maret 2021, 10:04 WIB
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti (kanan) sampaikan duka cita atas wafatnya Anggota Dewas KPK Artidjo Alkostar (kiri)./kolase dari dok. Muhammadiyah dan ANTARA/Akbar Nugroho Gumay.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti (kanan) sampaikan duka cita atas wafatnya Anggota Dewas KPK Artidjo Alkostar (kiri)./kolase dari dok. Muhammadiyah dan ANTARA/Akbar Nugroho Gumay. /

"Pak Artidjo adalah salah satu dari tidak banyak hakim di tanah air yang teguh, tegas, lurus, dan tulus." kata Abdul Mu'ti.

"Publik mengenal betul bagaimana Pak Artidjo memutus perkara tanpa pandang bulu. Baginya kebenaran dan keadilan harus ditegakkan," sambungnya.

Dikatakan oleh Abdul Mu'ti, mantan Hakim Agung tersebut ditakuti oleh para koruptor, lantaran dikenal tidak memiliki rasa takut di dalam dirinya.

"Dalam diri Pak Artidjo tidak ada ketakutan, kecuali kepada Allah. Dan, karena itu pula, Pak Artidjo adalah seorang hakim yang paling ditakuti para koruptor," kata Abdul Mu'ti.

Baca Juga: Amien Rais Kehabisan Kata-Kata karena Jokowi: Anda Sebetulnya sedang Hancurkan Akhlak atau Moralitas Bangsa

Atas meninggalnya Artidjo Alkostar, Abdul Mu'ti mengatakan bahwa kebaikan yang dilakukan olehnya dapat mengantarkannya kepada surga.

"Kini Pak Artidjo telah pergi dari dunia fana, kembali ke haribaan Allah Azza wa Jalla, Tuhan yang sangat dicintainya," kata Abdul Mu'ti.

"Masyarakat mengenal, mengenang, dan menjadi bahwa Pak Artidjo adalah seorang yang sangat baik dan senantiasa berpihak kepada kebaikan. Semua kebaikan itulah yang mengantarkannya di sorga Al-Kautsar," kata Abdul Mu'ti menambahkan.

Dalam harapannya ke depan, Abdul Mu'ti mengharapkan terlahir sosok generasi berikutnya yang memiliki keberanian dan kinerja seperti Artidjo Alkostar, sehingga penegakkan hukum di Indonesia dapat berjalan baik.

Baca Juga: Tragis! Seekor Ayam Jantan Bunuh Majikannya saat Sabung Ayam di India

"Semoga lahir Artidjo baru, penegak keadilan dan kebenaran." tutup Abdul Mu'ti.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter @Abe_Mukti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x