Terakhir, Andi Arief juga menyebut bahwa KLB tersebut bukan hanya ilegal, tapi juga abal-abal karena dihadiri peserta ghaib.
"Ketua DPD yang hadir 0, syarat 2/3 Ketua DPC yang hadir 0 persen (dari jumlah total 514 ketua DPC). Tidak izin Ketua Majelis Tinggi. Jadi KLB dihadiri peserta ghaib. KLB bukan hanya abal-abal tapi ghaib. Aya aya wae," kata Andi Arief.
Sebelumnya, Moeldoko terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat dalam KLB yang digelar di Hotel The Hill Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Jumat, 5 Maret 2021.
Moeldoko mengalahkan Marzuki Alie, setelah nama keduanya diajukan peserta KLB dalam sidang yang dilakukan.
Namun, saat Pimpinan Sidang, Jhoni Allen Marbun membacakan voting, dukungan peserta KLB lebih banyak diberikan kepada Moeldoko.
"Dengan ini memutuskan Bapak Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2021-2025," kata Jhoni Allen Marbun.
KLB tersebut juga menetapkan Marzuki Alie yang merupakan mantan Ketua DPR RI sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat periode 2021-2025.