Bela AHY, Demokrat Sumut Tolak KLB Ilegal di Deli Serdang: Apapun Hasilnya, Tidak Akan Kami Akui

PR BEKASI - Kisruh internal Partai Demokrat semakin memanas, setelah tujuh kader dipecat secara tidak hormat kini beredar kabar bahwa Kongres Luar Biasa (KLB) akan digelar di Hotel The Hill, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara, dengan agenda menjatuhkan kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Kabar tersebut pertama kali dibagikan oleh politikus Partai Demokrat, Andi Arief berdasarkan temuan timnya di lapangan.

Mengetahui hal itu, seluruh jajaran pengurus dan kader Partai Demokrat se-Sumatra Utara dengan tegas menolak diadakannya KLB ilegal di Deli Serdang, Sumatra Utara.

Baca Juga: Debat dengan Jhoni Allen Soal GPK-PD, Jansen Sitindaon: Ini Sebenarnya Abang Adik Ribut Ditonton TV, Gak Baik

Baca Juga: Bantah Iming-iming Uang Rp100 Juta untuk Kudeta, Jhoni Allen: Tapi Kita Perlu Biaya untuk Selamatkan Demokrat

Baca Juga: Akui Bungkam Tokoh Utama Buzzer hingga Perpres Miras Dicabut, Natalius Pigai: Cara Berpikir Saya Lebih Brilian

Ketua DPD Partai Demokrat Sumatra Utara, Heri Zulkarnain menegaskan bahwa pihaknya menolak diadakannya KLB ilegal di Deli Serdang.

Heri Zulkarnain mengatakan, dirinya tidak terima wilayah Sumatra Utara dijadikan tempat diadakannya KLB ilegal, yang melanggar kedaulatan Partai Demokrat.

"Saya tidak terima Sumatera Utara dijadikan tempat untuk menyelenggarakan kegiatan ilegal yang melanggar kehormatan dan kedaulatan Partai Demokrat," kata Heri Zulkarnain, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Jumat, 5 Maret 2021.