"Hari ini saya kepada seluruh DPC, seluruh DPD Partai Demokrat, minta maaf, saya menyesal, saya nggak tahu kalau akan lahir rezim diktator ini," ujarnya.
Darmizal mengaku tidak mengetahui ada peraturan organisasi yang memberatkan mereka. Dia kemudian mengaku malu.
"Sungguh saya nggak tahu akan ada PO yang memberatkan kalian, menyetor setiap bulan. Malu saya, saya malu," ucapnya.
Sebelumnya, sejumlah pihak menggelar acara yang diklaim sebagai KLB Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumut, Jumat, 5 Maret 2021.
Acara tersebut kemudian menetapkan Moeldoko sebagai Ketua Umum.
Marzuki Alie, yang ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat versi KLB Demokrat Deli Serdang, menyebut hasil KLB masih dalam proses administrasi.
Setelah rampung, hasil tersebut akan diserahkan ke Kemenkumham.
"Sedang diproses sih, sedang dijalankan proses administrasi semuanya," ujar Marzuki.***