"Situasi ini lebih positif dibandingkan tahun lalu yang menutup penerbangan luar negeri, tak terkecuali selama musim haji 2020," katanya, menyambungkan, sebagaimana diberitakan Galamedia.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Soal Keberangkatan Ibadah Haji Tahun Ini, Menag Yaqut Cholil Mengaku Optimis, Harapan Itu Masih Terbuka".
Namun, meskipun suatu saat hal tak terduga terjadi, Gus Yaqut mengatakan pihaknya akan tetap berusaha mempersiapkan penyelenggaraan haji tahun ini. Ia juga menjelaskan, telah melakukan berbagai upaya diplomasi dengan Arab Saudi.
“Antara lain dengan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi yang baru saja di-reshufle,” ujarnya.
Beberapa skenario penyelenggaraan haji tahun ini pun telah disusun Kementerian Agama. “Di antaranya penerapan protokol kesehatan, pergerakan jemaah di Tanah Suci, durasi masa tinggal jemaah, dan aspek ibadah haji di masa pandemi,” katanya, menjelaskan.*** (Sartika Rizki Fadilah/Galamedia.Pikiran-Rakyat.com)