Sebut Pengadilan 'Sesat', Amien Rais: Jangan Sampai Keluar dari Lisan Habib Rizieq Seruan 'Hayya Alal Jihad'

- 24 Maret 2021, 07:11 WIB
Amien Rais yang mencurigai rezim Jokowi sedang berupaya membuat pasal presiden tiga periode melalui unggahan video di kanal YouTube resminya pada Sabtu, 13 Maret 2021.
Amien Rais yang mencurigai rezim Jokowi sedang berupaya membuat pasal presiden tiga periode melalui unggahan video di kanal YouTube resminya pada Sabtu, 13 Maret 2021. /Foto: Tangkapan Layar Kanal YouTube Amien Rais Official/

PR BEKASI - Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais kembali menggegerkan publik dengan pernyataannya.

Kali ini Amien Rais mengatakan tidak ada istilah yang lebih tepat untuk menggambarkan sikap yang diberikan kepada mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab dengan istilah "miris, prihatin, dan mungkin akan menimbulkan gejolak jika terus dibiarkan".

Amien Rais mengungkapkan, sebagian besar ahli hukum menyebutnya sebagai pengadilan sesat karena hak dari terdakwa diabaikan sama sekali.

"Saya kira itu melanggar HAM. Jadi masalahnya kalau saya melihatnya, apakah kesabaran ada batasnya atau kesabaran tidak ada batasnya," kata Amien Rais, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Amien Rais Official pada Rabu, 24 Maret 2021.

Baca Juga: Sindir Amien Rais Jadi 'Ahli Nujum' Usai Ramal Air Laut Naik, Ali Ngabalin: Halusinasi Mulu sih, Mbah 

Baca Juga: Gandeng Investor Jerman Kelola TPPAS Lulut Nambo, Ridwan Kamil: Semua Kita Bereskan dan Bernilai Uang

Baca Juga: Terancam Hukuman Pidana, Pemkab Bekasi Kejar Oknum Pembuang Sampah di Perumahan Grand Cikarang City

Dia menambahkan bahwa Habib Rizieq merupakan salah satu tokoh Islam terkemuka dan itu kenyataannya.

Sebab itu, dilanjutkannya, kenapa kriminalisasi yang terjadi kepada Habib Rizieq terus berlanjut sampai sejauh ini dan masih diteruskan di dalam proses pengadilan 'sesat' tersebut.

Dia pun menyampaikan, jangan sampai pada akhirnya keluar lisan dari Habib Rizieq seruan seperti yang terjadi di Kashmir, perbatasan Pakistan-India.

"Bagaimana orang-orang India ketika terpojok, ketika terpepet, lantas mengumandangkan 'hayya alal jihad'," ucap Amien Rais.

"Ini bukan dalam konteks azan, azan tidak boleh ditambah-tambahkan, tetapi dari menara-menara masjid di Kashmir itu terdengar 'Ya muslimun, hayya alal jihad'," ujar Amien Rais.

Baca Juga: Disebar di Ratusan Faskes, Pemkab Bekasi Siap Berikan Vaksinasi untuk 15.000 Lansia Akhir Pekan Ini 

Seruan itu menimbulkan keberanian yang luar biasa, dan ketika kaum muslimin yang terpojok telah bangkit maka apa pun akan dikorbankan.

Dia bersyukur, pada akhirnya orang-orang yang hendak menghina dan menista itu mereda karena timbulnya keberanian yang luar biasa di umat Islam di Kashmir.

"Saya melihat ya, saya yakin sekali tidak ada dalam benak pikiran Habib Rizieq Shihab ini untuk memberontak, untuk menggulingkan, tidak ada sama sekali," ucap Amien Rais.

"Cuma ingin bagaimana negeri ini dibenahi, nilai-nilai agama Islam dimuliakan," sambungnya.

Dia menuturkan, jangan sampai umat Islam artinya para ulama, habaib, ustaz, dan yang lainnya, memang mendapatkan demonisasi.

Baca Juga: Lari dari Kejaran Anjing, Kucing Ini Nekat Panjat Pohon Tapi Dikerubungi Semut Merah 

Dia menjelaskan maksud dari demon dengan istilah hantu sehingga orang-orang melihat umat Islam seperti hantu yang perlu dimusnahkan.

"Saya khawatir kata para ahli hukum, 99 persen, saya dengar udah ketahuan pasti akan dihukum, jadi ini apa-apaan? tidak ada hak terdakwa diberikan untuk memilih sidang offline atau online," kata Amien Rais.***

 

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: YouTube Amien Rais Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah