Menkes Budi Sebut Pandemi Nyatanya Tuntut Perubahan Perilaku Manusia

- 26 Maret 2021, 14:57 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa selama pandemi Covid-19 perilaku manusia mengalami perubahan.
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa selama pandemi Covid-19 perilaku manusia mengalami perubahan. /Humas Setkab/Rahmat.

PR BEKASI - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi mengatakan bahwa selama pandemi perilaku manusia jadi berubah.

Perubahan itu meliputi perubahan perilaku kearah yang lebih sehat lagi.

"Semua pandemi yang memakan ratusan bahkan puluhan juta korban itu menuntut perubahan perilaku manusia," ujarnya dalam acara webinar 'Ketahanan dan Kemandirian Kesehatan Indonesia' yang digelar Wali Amanat UI, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara pada Jumat, 26 Maret 2021.

Ia memberikan contoh seperti, wabah Hitam yang pernah melanda Eropa pada pertengahan abad.

Baca Juga: Sebut SBY Pernah Beri Ancaman untuk Anas Urbaningrum, Gede Pasek: 'Anda Tidak Loyal, Saya Sangka Anda Loyal'

Baca Juga: [Hoaks atau Fakta] Sidang Habib Rizieq Dikabarkan Pindah ke Papua, Simak Faktanya

Baca Juga: Akui Pernah Didatangi Pemain Sinetron dan Diserahkan Anak, Vicky Prasetyo: Demi Allah Benar, Itu Anak Gue

"Gara-gara ada kutu yang di tikus bisa loncat lewat segala macam itu, sehingga keluar yang namanya sabun, harus cuci tangan, gosok gigi, dampaknya perubahan perilaku manusia," katanya.

"Dulu manusia tidak pernah cuci tangan. Juga di tahun 1500-an, tidak pernah gosok gigi, mungkin habis ke belakang juga tidak pernah bersih-bersih," sambungnya.

Lanjutnya, pada saat itu manusia jadi mengubah perilaku mencuci tangan lewat peran ibu dan guru.

Peristiwa yang sama juga terjadi pada saat Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang pada saat itu memakan korban puluhan juta.

Dalam adanya peristiwa tersebut, manusia dituntut untuk merubah perilaku dalam berhubungan badan.

Sekarang di situasi yang serupa pula terjadi pada saat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Stabilkan Harga Cabai Jelang Ramadhan, Disperdag Kabupaten Bekasi Terus Pantau Harga

"Diperlukan perubahan perilaku 3M, mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker. Siapa yang mengajarinya? Harusnya ibu dan guru. Sejak kecil anak-anak kita harus diajarkan," katanya.

"Karena yang namanya pandemi tidak ada selesai dalam kurun satu tahun, bisa sampai lima bahkan sampai puluhan tahun dan berubah jadi epidemi," sambung Menkes Budi Gunadi.

Kemenkes itu mengatakan bahwa Lembaga Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan empat strategi untuk mengendalikan penularan virus.

Selain itu, perlu juga untuk mendiagnosis potensi penularan penyakit tersebut.

Menurut Budi, vaksinasi merupakan salah satu cara untuk mendiagnosis potensi penularan tersebut.

"Strategi untuk orang yang sakit itu cuma satu, yaitu perawatan. Empat hal itu saja yang dijalankan dengan disiplin, itu harus dibangun dan dipersiapkan." katanya. ***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah