Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar, Kapolri Minta Masyarakat Tidak Panik

- 28 Maret 2021, 19:54 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi himbauan agar masyarakat tidak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi himbauan agar masyarakat tidak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan. /PMJ News.

PR BEKASI - Telah terjadi bom bunuh diri di pelataran Gereja Katedral, Kota Makassar pada Minggu, 28 Maret 2021 pukul 10.28 WITA.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.

Sigit menegaskan, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mendalami pelaku dari aksi teror tersebut.

Selain itu Polri minta masyarakat tak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri dan ia akan menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) usai aksi tersebut.

Baca Juga: Ketua Matakin DKI Jakarta Imbau Masyarakat Tetap Tenang dalam Merespons Bom Bunuh Diri di Makassar

Baca Juga: Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar, Saksi Mata: Dari Potongan Tubuh, Pelaku Diduga Seorang Perempuan

Baca Juga: Peristiwa Bom Bunuh Diri di Gereja Katredal Makassar, Kominfo Imbau Masyarakat Tak Sebarkan Foto Korban

"Kami sedang dalami dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan untuk masyarakat tidak usah terlalu panik, kami sedang dalami pelakunya," ungkap Sigit dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News Minggu, 28 Maret 2021

Sigit menyebut, pihak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sejauh ini akan terus melakukan penindakan terhadap para kelompok teroris. Hal itu merupakan komitmen dari Korps Bhayangkara untuk memberangus para jaringan-jaringan tersebut.

Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu cemas dan khawatir. Mengingat, negara hadir dan tidak akan kalah dengan aksi ataupun serangan teror apapun.

Baca Juga: Kecam Bom di Makassar, Jokowi: Terorisme kejahatan Terhadap Kemanusiaan, Tak Ada Kaitannya dengan Agama Apapun

Di sisi lain Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan Kapolri juga langsung memerintahkan Kadensus 88 untuk ke Makassar untuk melakukan pendalaman terhadap aksi tersebut.

"Kemudian berkaitan ini kegiatan terorisme atau bukan tentunya perintah pak Kapolri siang ini Kadensus berangkat ke Makassar dan tentunya di Makassar sudah ada Korwil Densus dibantu serse Polda dan Polrestabes untuk olah TKP," ujar Argo.

"Kami sudah gelar police line disana dan kami juga sudah menyisir benda apa saja sekecil apapun kami olah TKP," katanya

Kemudian Argo akan memastikan bahwa aparat kepolisian menjamin keamanan dari keberlangsungan momentum peringatan Wafat Isa Almasih 2 April 2021 dan perayaan Paskah 4 April 2021 mendatang.

Baca Juga: Kecam Aksi Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, JK: Ini Mencederai Kemanusiaan

Argo mengatakan, Asops Kapolri nantinya akan memberikan penjagaan dengan melakukan operasi rutin jajaran kepolisian di gereja-gereja. Hal tersebut dilakukan terkait akan adanya kematian tuhan dan kegiatan paskah untuk memberikan rasa aman.

"Tentunya ada operasi rutin kami tingkatkan dari Asops Kapolri berikan petunjuk ke wilayah terutama berkaitan kegiatan kematian tuhan dan kegiatan paskah ini bagian pengamanan yang kami lakukan, kami serentak kerjakan sama-sama kami ajak seluruh elemen masyarakat ikut amankan memelihara Kamtibmas," ucap Argo.

"Masyarakat tetap tenang serahkan ke kepolisian untuk lidik, penyidikan dan identifikasi terkait kasus ini," ujarnya.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x