Pelaku merupakan bagian dari kelompok militan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina.
Masyarakat diminta tidak khawatir dan panik, karena seluruh jajaran kepolisian, khususnya Tim Densus 88 Antiteror akan memburu dan mengikuti gerakan para pelaku terorisme.***