PR BEKASI - Aktivis Sosial Kemasyarakatan, Lieus Sungkharisma, mengomentari perihal kabar dari keluarga mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, yang tidak diperbolehkan masuk walaupun sudah mendapatkan izin.
Lieus Sungkharisma menyebutnya sebagai hal yang menyakitkan, terlebih sudah mendapat izin.
"Menyakitkan, makin memperlihatkan ini pengadilan nggak benar. Nggak adil, kita lihat Habib sampai diseret-seret itu nggak benar. Kan akhirnya dikasih juga offline. Kenapa mesti dibikin ribut rame-rame dulu?," kata Lieus Sungkharisma, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Neno Warisman Channel pada Rabu, 31 Maret 2021.
Dia menambahkan, Habib Rizieq memang sudah dituduh melanggar hukum, tetapi pengadilannya dapat dihadiri terbuka.
Baca Juga: Kabar Gembira! Penyaluran Bansos Kemensos Dipercepat, Simak Ketentuannya
Baca Juga: Berhasil Tangkap 4 Terduga Teroris, Polda Metro Jaya Temukan Sejumlah Bahan Peledak
Sehingga, lanjut dia, rakyat akan mengetahuinya, terbuka itu dapat disiarkan atau direkam agar masyarakat yang ingin melihat tidak perlu datang ke pengadilan.
Lieus menyampaikan, bukan dengan cara merekam tidak boleh atau hal lain yang juga tidak diperbolehkan. Dikatakan olehnya, bahwa peradilan yang benar adalah tidak pernah takut.