Indonesia Bisa Jadi Sarang Teroris Bak Suriah, Sofyan: yang Ingin Jadi Zakiah Ngantri Sampai Ribuan

- 10 April 2021, 08:17 WIB
Ilustrasi terorisme di Suriah.
Ilustrasi terorisme di Suriah. /Islamtimes

PR BEKASI - Mantan teroris Sofyan Tsauri mengungkapkan bahwa Indonesia berpotensi menjadi sarang teroris seperti Suriah dan Irak jika satu syarat ini terpenuhi.

Karena menurut Sofyan, Zakiah Aini lainnya yang jumlahnya ribuan saat ini sedang mengantri untuk melakukan aksinya.

"Ini yang ingin melakukan seperti Lukman (pelaku bom bunuh diri Makassar) dan Zakiah antri hingga ribuan, jadi mereka tinggal tunggu waktu yang tepat saja," kata Sofyan dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Karni Ilyas Club, Sabtu, 10 April 2021.

Baca Juga: Tim ‘Kakak Beradik Journey’ Alami Kecelakaan karena Rem Blong, Jordi Onsu: Sesuatu Telah Terjadi di Luar Nalar

Bicara soal kelompok teroris di Indonesia, terdapat dua nama yang populer dibicarakan, yakni Jamaah Ansharut Daulah (JAD) dan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT).

Dari dua aksi terorisme di Tanah Air yang terjadi secara berurutan, Sofyan menyebut bahwa di antara Zakiah Aini dan Lukman tidak ada hubungan komando dengan kelompok teroris tersebut.

Namun, Sofyan menyatakan bahwa keduanya diikat dengan paham, motivasi, dan tujuan yang sama.

Baca Juga: Temukan Produk Kedaluwarsa, Masyarakat Diimbau Waspada Saat Belanja Makanan Menjelang Ramadhan

Mareka, menurut Sofyan, berinovasi sendiri dan menyasar siapa saja yang mereka anggap sebagai musuh, seperti polisi, gereja, dan lain sebagainya.

Maka dari itu kemudian, sambung Sofyan, surat-surat yang ditulis Zakiah dan Lukman menjadi benang merah karena terdapat kesamaan prinsip.

Kemudian, Sofyan pun menjelaskan seberapa maraknya kelompok terorisme tersebut di Tanah Air.

Baca Juga: Para Teroris Kerap Bawa KTP saat Melakukan Aksinya, Simak Pengakuan Mantan Teroris Sofyan Tsauri

JAT yang telah dibubarkan setelah munculnya ISIS, bergabung, ungkap Sofyan, dengan kelompok JAD.

"JAT dibubarkan oleh Ustaz Abu Bakar Baasyir dan kemudian Ustaz Abu Bakar Baasyir ini menyerukan agar kelompok JAT ini bergabung dengan kelompok JAD, yang mana di situ ada kelompok Aman Abdurrahman dan lain sebagainya," ucapnya.

Parahnya lagi menurut Sofyan,anggota kelompok teroris tersebut di Indonesia bisa sampai ribuan orang.

Baca Juga: Pernah Hampir Mati di Penjara Gara-gara Habib Rizieq, Mantan Teroris: Saya Diracun

"Dan ini banyak, data temuan hasil riset itu bisa sampai ribuan anggota mereka ini," katanya.

"Jadi lebih banyak dari JAD jaman dulu, makannya kemudian apa yang dikatakan para pengamat terorisme, mereka tinggal tunggu timingnya aja," sambung Sofyan.

Sofyan pun mengungkapkan kekhawatirannya jika kelompok ini diberikan akses senjata seperti di Irak atau Suriah.

Baca Juga: Rahmat Effendi Terbitkan Aturan Puasa untuk Warga Kota Bekasi di Tengah Pandemi Covid-19

Karena bukan tidak mungkin, ujar Sofyan, Indonesia menjadi sarang teroris dan terjadi konflik hingga perang di seluruh penjuru Tanah Air.

"Saya rasa kalau mereka ada di Irak atau Suriah mudah dalam mendapatkan akses senjata, mungkin kita ini udah ancur-ancuran juga begitu. Bisa kayak suriah," tutup Sofyan.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x