Bima Arya Sebut HRS Ganggu Kondusivitas Kota Bogor, Musni Umar: Ya Allah, Memang Kota Bogor Milik Siapa?

- 14 April 2021, 16:00 WIB
Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar merasa miris saat mengetahui pernyataan Bima Arya yang menyebut dirawatnya HRS di RS UMMI membuat Kota Bogor jadi tidak kondusif.
Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar merasa miris saat mengetahui pernyataan Bima Arya yang menyebut dirawatnya HRS di RS UMMI membuat Kota Bogor jadi tidak kondusif. /Instagram.com/@musni_umar

PR BEKASI - Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar memberikan tanggapan terkait pernyataan Wali Kota Bogor Bima Arya yang menyebut wilayahnya menjadi tidak kondusif setelah Habib Rizieq Shihab (HRS) dirawat di RS UMMI Bogor.

Musni Umar merasa miris, karena bagaimana bisa Bima Arya menilai wailayahnya menjadi tidak kondusif hanya karena Rizieq Shihab dirawat di RS UMMI Bogor.

"Ya Allah ulama masuk Rumah Sakit saja dianggap ganggu kondusivitas Kota Bogor," kata Musni Umar, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @musniumar, Rabu, 14 April 2021.

Baca Juga: Soal Reshuffle Kabinet, Teddy Gusnaidi: Hak Prerogatif Presiden, Gak Perlu Didorong-dorong Kayak Orang Kebelet

Musni Umar lantas mempertanyakan, sebenarnya Kota Bogor itu milik siapa, sehingga keberadaan Rizieq Shihab di rumah sakit pun dipermasalahkan.

"Memangnya kota Bogor miliknya siapa?," ujar Musni Umar.

Sebelumnya, Bima Arya mengatakan bahwa wilayahnya menjadi tidak kondusif setelah mengetahui informasi Rizieq Shihab dirawat di RS UMMI Bogor, karena ramainya pemberitaan tentang Rizieq Shihab di media cetak, online, bahkan sosial media.

Baca Juga: Ceritakan Momen Saat TP3 Laskar FPI Bertemu Jokowi, Hehamahua: Kami Datang Seperti Musa Datang ke Firaun

Hal itu disampaikan Bima Arya saat memberikan kesaksian di sidang lanjutan Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, pada Rabu, 14 April 2021.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x