Bantu Korban Bencana Alam di NTT, Warga Sumbar Kompak Kirim 1,5 Ton Rendang

- 16 April 2021, 12:04 WIB
Bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT). /YouTube/Sekretarial Presiden

PR BEKASI – Sebanyak 1,5 ton daging rendang dikirimkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat untuk para korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat, 16 April 2021.

Selain 1,5 ton rendang, Pemprov Sumatera Barat juga menyumbangkan uang senilai Rp750 juta kepada korban bencana alam di NTT.

Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy mengatakan bahwa bantuan ini merupakan kumpulan bantuan dari masyarakat di Sumatera Barat.

Baca Juga: Hendri Satrio Sebut Moeldoko Cemas karena Isu Reshuffle Kabinet, Ngabalin: Enggak, Beliau Baik dan Normal Aja

“Jadi kita kumpulkan bantuan ini dari warga masyarakat di Sumatera Barat. Saya sampaikan ke mereka, bahwa yang kita bandung ini adalah saudara kita,” tutur Audy di Kantor Gubernur NTT, Kupang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara.

Audy juga berharap, walaupun bantuan dari masyarakat Sumatera Barat nilainya kecil tetapi semoga meringankan beban para korban di NTT.

“Mohon maaf jika nilainya kecil, tetapi bantuan ini diharapkan bisa membantu masyarakat NTT,” tutur Audy.

Baca Juga: Jelang Persib Bandung vs PSS Sleman Hari Ini, Roberts Alberts Sebut Tim Elang Jawa Bakal Diuntungkan

Di sisi lain, Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemprov dan masyarakat Sumatera Barat.

Josef mengatakan adanya bantuan daging rendang ini akan memberi variasi jenis makanan untuk pengungsi yang sudah mengeluh karena selalu makan ikan.

“Saya kemarin ke Nelelamadike dan pengungsi di sana juga mengelus terus bahwa mereka bosan makan ikan. Nah, adanya rendang ini nanti akan didistribusikan kepada mereka,” tutur Josef.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus, Satgas Covid-19 Minta Pemerintah Daerah Tegas Soal Larangan Mudik Lebaran 2021

Wilayah Nusa Tenggara Timur mengalami bencana alam banjir bandang dan angin kencang pada 4 April 2021 silam diakibatkan adanya siklon tropis Seroja.

Menerjang di 8 wilayah administrasi kabupaten dan kota, antara lain Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao dan Alor.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sebanyak 128 orang meninggal dunia dan 72 orang dinyatakan hilang.

Kemudian sebanyak 2.019 KK atau 8.424 warga mengungsi serta 1.083 KK atau  2.683 warga lainnya terdampak.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x