Said Didu Pertanyakan Pemberian Nama KKB yang Sudah Jelas Lakukan Aksi Terorisme di Papua

- 26 April 2021, 04:59 WIB
Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu pertanyakan pemberian nama KKB yang dinilai sudah jelas laukan aksi terorisme di Papua.
Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu pertanyakan pemberian nama KKB yang dinilai sudah jelas laukan aksi terorisme di Papua. /Twitter/@msaid_didu

PR BEKASI – Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu ikut mengomentari aksi penembakan yang dilakukan Kelompok Bersenjata Kriminal (KKB) di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

Aksi penembakan yang dilakukan KKB tersebut membuat Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) daerah Papua, Brigjen TNI Putu IGP Dani NK meninggal dunia pada Minggu,2 5 April 2021.

Brigjen TNI Putu IGP Dani NK gugur dalam baku tembak dengan KKB, namun tujuh anggota yang pergi bersamanya berhasil selamat.

Baca Juga: Beri 3 Usul Sejahterakan Keluarga Prajurit KRI Nanggala-402, AHY: Pemerintah Kita Bisa Wujudkan Hal Berikut

Kejadian bermula saat Brigjen TNI Putu IGP Dani ke kampung Dampet sekitar pukul 09.20 WIT bersama tujuh anggota menggunakan empat sepeda motor.

Saat berada di kampung Dambet itulah Brigjen TNI Putu Dani tertembak dan meninggal akibat luka tembak yang dialaminya.

Menurut Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono mengatakan, pelaku penembakan tersebut dilakukan oleh kelompok Lekagak Telengen.

“Dari laporan yang saya terima pelaku penembakan terhadap korban berasal dari kelompok Lekagak Telengen,” katanya seperti dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara, Minggu 25 April 2021.

Baca Juga: Serukan Salat Gaib untuk KRI Nanggala-402, PP Muhammadiyah: Mereka Syuhada Berikan Darma Bakti bagi Indonesia

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: ANTARA Twiter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x