PR BEKASI – Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu ikut mengomentari aksi penembakan yang dilakukan Kelompok Bersenjata Kriminal (KKB) di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Aksi penembakan yang dilakukan KKB tersebut membuat Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) daerah Papua, Brigjen TNI Putu IGP Dani NK meninggal dunia pada Minggu,2 5 April 2021.
Brigjen TNI Putu IGP Dani NK gugur dalam baku tembak dengan KKB, namun tujuh anggota yang pergi bersamanya berhasil selamat.
Kejadian bermula saat Brigjen TNI Putu IGP Dani ke kampung Dampet sekitar pukul 09.20 WIT bersama tujuh anggota menggunakan empat sepeda motor.
Saat berada di kampung Dambet itulah Brigjen TNI Putu Dani tertembak dan meninggal akibat luka tembak yang dialaminya.
Menurut Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono mengatakan, pelaku penembakan tersebut dilakukan oleh kelompok Lekagak Telengen.
“Dari laporan yang saya terima pelaku penembakan terhadap korban berasal dari kelompok Lekagak Telengen,” katanya seperti dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara, Minggu 25 April 2021.