Indonesia Butuh Waktu 10 Tahun Capai Herd Imunity, Pakar: Lambatnya Vaksinasi jadi Salah Satu Penyebab

- 26 April 2021, 14:43 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. /Pixabay/Alexandra_Koch

PR BEKASI - Indonesia diprediksi membutuhkan waktu sekitar 10 tahun untuk mencapai target kekebalan komunal atau 'herd immunity' dari ancaman Covid-19.

Kurun waktu 10 tahun ini, kata Ahli Genetika Molekular dan Biokimia, Halida P Widyastuti, jika tingkat kepesertaan vaksinasi masih bergerak lambat.

Hal tersebut ia sampaikan saat mengisi acara webinar Media Gathering bertajuk "Percepatan Penanganan dan Pemulihan Covid-19" yang digelar di International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) di Jakarta, Senin, 26 April 2021.

"Vaksinasi kita rate-nya masih rendah, hanya 2.2 persen dari populasi. Pemerintah menargetkan vaksinasi harus 1 juta orang per bulan," ucapnya.

Baca Juga: Bukan Diserang Kapal Lain, Ternyata Kapal Selam Argentina Tenggelam karena Keterbatasan Anggaran Pemeliharaan

"Tapi rate ini diperkirakan merendah lagi, karena ada embargo dari negara produsen vaksin seperti India," sambungnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara.

Perempuan yang aktif di PT Kalbe Farma itu menjelaskan, tingkat kepersetaan vaksinasi di Indonesia berjalan sangat lambat karena sejumlah faktor.

Misal, ketergantungan impor vaksin hingga keterbatasan bahan baku serta infrastrutur penyimpanan vaksin.

Selain itu, masih ada keraguan sebagian masyarakat untuk menerima vaksin yang disediakan pemerintah.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x