PR BEKASI – Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCI NU) Amerika Serikat, Akhmad Sahal atau Gus Sahal dituding anti Palestina.
Tudingan itu muncul menanggapi pandangan Gus Sahal terkait persoalan Palestina.
Gus Sahal menyampaikan bahwa Palestin tidak identik dengan Islam.
Oleh karena itu membela Palestina tidak semerta-merta diidentikan sebagai bentuk bela Islam.
Hal tersebut disampaikan Gus Sahal melalui cuitan di Twitternya @sahal_AS pada Jumat, 14 Mei 2021.
“Palestin tak identik dengan Islam. Membela Palestina tak identik dengan bela Islam,” kata Gus Sahal dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitternya.
Gus Sahal menyampaikan bahwa ada tokoh intelektual Amerika beragama kristen yang getol membela Palestina dan mengecam Israel.
Tokoh yang dimaksud Gus Sahal adalah Edward Said.