Tentara Israel tersebut menjawab, dia hanya memerangi teroris, bukan saudara muslim, “Tidak juga, saya perangi teror dan teror tidak punya saudara."
Baca Juga: Pekerja Dermaga Pro-Palestina di Italia Hadang Kontainer Pengirim Senjata untuk Israel
Lebih lanjut, Kabiya menegaskan bahwa perang di Gaza bukan perang antara muslim vs Yahudi, “Jadi ini bukan perang agama, ini perang melawan organisasi yang catut nama Islam untuk agendanya sendiri."
Kemudian, tentara Israel itu menegaskan bahwa perang di Gaza bukan perang agama yang sering digembar-gemborkan.
“Bukan, yang terjadi di Gaza adalah Hamas dan jihadis Islam menjadikan rakyat Gaza korban untuk agenda mereka,” ujar Kabiya.
“Perang di Gaza adalah perang antara teroris dan negara Israel yang terpaksa harus melindungi warganya,” sambungnya.***